Varian Alpha SARS-CoV-2

Negara-negara dengan kasus terkonfirmasi varian Alpha per 25 Maret 2021.[1] Legenda:   10,000+ kasus terkonfirmasi   5,000–9,999 kasus terkonfirmasi   1,000–4,999 kasus terkonfirmasi   500–999 kasus terkonfirmasi   100–499 kasus terkonfirmasi   2–99 kasus terkonfirmasi   1 kasus terkonfirmasi   Tidak ada atau tiada data
Negara-negara dengan kasus terkonfirmasi varian Alpha per 25 Maret 2021.[1]

Legenda:

  10,000+ kasus terkonfirmasi
  5,000–9,999 kasus terkonfirmasi
  1,000–4,999 kasus terkonfirmasi
  500–999 kasus terkonfirmasi
  100–499 kasus terkonfirmasi
  2–99 kasus terkonfirmasi
  1 kasus terkonfirmasi
  Tidak ada atau tiada data
Bagian dari seri artikel mengenai
Pandemi Covid-19
Permodelan atomik akurat yang menggambarkan struktur luar virus SARS-CoV-2. Tiap "bola" yang tergambarkan di sini adalah sebuah atom.
Permodelan atomik akurat yang menggambarkan struktur luar virus SARS-CoV-2. Tiap "bola" yang tergambarkan di sini adalah sebuah atom.
  • SARS-CoV-2 (virus)
  • Covid-19 (penyakit)
Kronologi
2019

2020

2021

  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Menurut benua
  • Menurut kendaraan
Respons internasional
Dampak
  • Sosioekonomi
  • Menurut industri
 Portal COVID-19
  • l
  • b
  • s

Varian Alpha SARS-CoV-2, juga dikenal sebagai garis keturunan B.1.1.7, 20I/501Y.V1, atau VOC-202012/01 (baca § Nama), adalah sebuah varian dari SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan Covid-19. Varian ini termasuk varian yang dianggap penting dan diperkirakan 40%–80% lebih mudah menular daripada varian asalnya (baca § Transmisi). Varian ini ditemukan pada bulan November 2020 dari sampel yang diambil pada September 2020 selama pandemi COVID-19 di Britania Raya; varian ini menyebar cepat pada pertengahan Desember dan dikorelasikan dengan pertambahan jumlah infeksi SARS-CoV-2 di negara tersebut. Varian ini juga tercatat memiliki mutasi yang lebih banyak daripada normalnya.[2]

Per Januari 2021, lebih dari setengah pengurutan gen SARS-CoV-2 dilakukan di Britania Raya.[3] Hal ini mempertanyakan tentang asal-usul varian dan kemungkinan varian penting lain yang tersebar di seluruh dunia.[4][5]

Pada 2 Februari 2021, Kesehatan Masyarakat Inggris (PHE) melaporkan bahwa mereka telah menemukan dalam jumlah terbatas genom B.1.1.7 VOC-202012/01 dengan mutasi E484K[6] yang mereka sebut dengan Variant of Concern 202102/02 (VOC-202102/02).[7] Salah satu mutasinya (N501Y) juga ada dalam varian Beta dan Gamma.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melabeli varian ini sebagai varian Alpha bukan untuk menggantikan nama ilmiah, melainkan sebagai nama yang dipakai secara umum di ruang publik.[8] WHO menganggapnya sebagai varian yang diwaspadai (variant of concern).[9]

Nama

Varian ini dikenal dalam berbagai nama. Dalam laporan pemerintah Britania Raya dan media massa, ia disebut dengan UK COVID-19 variant, UK coronavirus variant, UK variant,[10] atau (khususnya di luar Britania Raya) varian Britania Raya atau varian Inggris. Ia terkadang disebut varian Kent karena ditemukan pertama kali di Kent.[11][12]

Dalam dunia ilmiah, varian ini diberi nama the first Variant Under Investigation in December 2020 (VUI – 202012/01) pada awalnya oleh Kesehatan Masyarakat Inggris (PHE),[13][a] tetapi diklasifikasikan ulang menjadi Variant of Concern (Variant of Concern 202012/01, disingkat VOC-202012/01) oleh Meera Chand dan koleganya dalam laporan yang dipublikasikan oleh PHE pada 21 Desember 2020.[16][b] Dalam laporan yang ditulis oleh Andrew Rambaut dkk. yang mewakili Konsorsium Britania Raya untuk Genom COVID-19, dengan alat Pangolin, varian ini disebut Lineage B.1.1.7,[18] sedangkan Nextstrain menyebutnya dengan 20I/501Y.V1.[19]

Nama VOC-202102/02 merujuk pada varian dengan mutasi E484K (baca § Mutasi E484K).[7]

Penemuan

Mikrograf transmisi elektron warna semu dari varian Alpha. Peningkatan transmisi dipercaya akibat perubahan struktur bulir protein (warna hijau).
Mikrograf transmisi elektron warna semu dari varian Alpha. Peningkatan transmisi dipercaya akibat perubahan struktur bulir protein (warna hijau).

Varian ini ditemukan pertama kali pada awal Desember 2020 dengan menganalisis data genom akibat laju infeksi di Kent yang tak kunjung turun walau sudah ada pembatasan skala nasional.[2][16]

Pelacakan mundur dengan bukti genetik menunjukkan bahwa varian ini muncul pada September 2020 dan kemudian meluas pada tingkat sangat rendah dalam populasi sampai pertengahan November 2020. Peningkatan jumlah kasus mulai dikaitkan dengan varian ini pada akhir November 2020 ketika Kesehatan Masyarakat Inggris (PHE) menyidiki laju infeksi di Kent yang tak kunjung turun walau ada pembatasan skala nasional. PHE lalu menemukan suatu klaster yang terkait dengan varian ini menyebar cepat ke London dan Essex.[20]

Ada dugaan bahwa varian ini mungkin berasal dari pasien luluh imun sehingga virus punya waktu lama untuk memperbanyak diri dan berevolusi.[2][21][22][23]

Sifat

Gejala

Imperial College London menyidiki lebih dari sejuta orang di Inggris ketika varian Alpha sedang dominan dan menemukan banyak gejala yang terkait dengan Covid-19. Menggigil, tidak nafsu makan, sakit kepala, dan nyeri otot jamak ditemui pada penderita.[24]

Transmisi

Perkiraan kemampuan penularan varian ini beragam. Dalam sebuah pracetak, London School of Hygiene & Tropical Medicine melaporkan bahwa varian ini 56% (50%–74%) lebih mudah menular daripada varian lain di antara tiga wilayah di Inggris (Inggris Timur, Inggris Tenggara, dan London) pada Desember 2020,[25] sedangkan artikel yang telah ditelaah sejawat menyimpulkan bahwa varian ini 75% (70%–80%) lebih menular di Britania Raya antara Oktober dan November 2020.[26]

Salah satu perubahan penting pada varian ini adalah N501Y,[27] yaitu perubahan dari asparagina (N) menjadi tirosina (Y) pada posisi asam amino 501.[28] Mutasi ini diyakini dapat meningkatkan kemampuan virus untuk mengikat sel manusia.[16]

Genetika

Mutasi asam amino varian Alpha SARS-CoV-2 yang dipetakan pada peta genom SARS-CoV-2 dengan sorotan pada bagian bulir
Mutasi asam amino varian Alpha SARS-CoV-2 yang dipetakan pada peta genom SARS-CoV-2 dengan sorotan pada bagian bulir
Mutasi pada varian Alpha
(hanya yang mengubah asam amino)
Gen Nukleotida Asam amino
ORF1ab C3267T T1001I
C5388A A1708D
T6954C I2230T
11288–11296 dihapus SGF3675–3677hapus
Bulir 21765–21770 dihapus HV69–70hapus
21991–21993 dihapus Y144hapus
A23063T N501Y
C23271A A570D
C23604A P681H
C23709T T716I
T24506G S982A
G24914C D1118H
ORF8 C27972T Q27stop
G28048T R52I
A28111G Y73C
N 28280 GAT→CTA D3L
C28977T S235F
Sumber: Chand dkk. (2020),[16] tabel 1, hlm. 5
Catatan: N501Y berarti perubahan dari asparagina (N) menjadi tirosina (Y) pada posisi asam amino 501.[29]

Mutasi pada SARS-CoV-2 cukup sering: lebih dari empat ribu mutasi telah dideteksi hanya pada bulir proteinnya menurut Konsorsium Britania Raya untuk Genom COVID-19.[30]

Varian ini terdiri dari 23 mutasi: 14 mutasi tak bersinonim, 3 mutasi hapus, dan 6 mutasi bersinonim,[16] yaitu 17 mutasi yang mengubah protein dan 6 mutasi yang tidak berdampak.[31]

Efektivitas vaksin

Per akhir 2020, beberapa vaksin Covid-19 sedang dikirim atau sedang dikembangkan.

Namun, seiring kemunculan mutasi, muncul keraguan tentang perlunya pengubahan vaksin. SARS-CoV-2 tidak bermutasi secepat virus influenza misalnya dan vaksin baru yang terbukti efektif pada akhir 2020 adalah jenis yang bisa disesuaikan jika perlu.[32] Pada akhir 2020, otoritas kesehatan Jerman, Britania Raya, dan Amerika Serikat serta para pakar percaya bahwa vaksin yang ada akan efektif terhadap VOC-202012/01 (varian ini) seperti varian sebelumnya.[33][34]

Per 20 Desember 2020, Kesehatan Masyarakat Inggris mengonfirmasi bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa varian baru ini akan tahan terhadap vaksin Pfizer–BioNTech yang sedang dipakai dalam vaksinasi Britania Raya dan masyarakat tersebut akan tetap terlindungi.[20]

Mutasi E484K

Pada 2 Februari 2021, Kesehatan Masyarakat Inggris melaporkan bahwa mereka menemukan beberapa genom VOC-202012/01 dengan mutasi E484K[6] yang juga muncul dalam varian Beta dan Gamma. Mutasi ini bisa mengurangi efektivitas vaksin.[11]

Statistik

Tabel

Kasus menurut negara (Diperbarui per 14 Juli 2021) GISAID[35]
Negara Kasus terkonfirmasi Kasus Terakhir Dilaporkan
Britania Raya 266.195 27 Juni 2021
Kanada 226.246[36] 6 Juli 2021
AS 21,185 29 Juni 2021
Jerman 101.697 28 Juni 2021
Denmark 59.856 29 Juni 2021
Swedia 56,325 21 Juni 2021
Prancis 32.208 28 Juni 2021
Belanda 27.660 25 Juni 2021
Jepang 27.404[37] 1 Juli 2021
Italia 24.075 30 Juni 2021
Swiss 21.690 26 Juni 2021
Spanyol 19.360 05 Juli 2021
Belgia 20,355 01 Juli 2021
Polandia 14.723 21 Juni 2021
Irlandia 14.875 23 Juni 2021
Lituania 9,208 11 Juni 2021
Israel 8.019 24 Juni 2021
Norwegia 8.056 23 Juni 2021
Slovenia 7,930 20 Juni 2021
Finlandia 5.865 25 Mei 2021
Yunani 5.440 07 Juni 2021
Portugal 4.961 23 Juni 2021
Slovakia 4,206 19 Juni 2021
Luksemburg 3,975 25 Mei 2021
Kroasia 3.941 11 Juni 2021
Austria 3,666 20 Juni 2021
Republik Ceko 3.831 24 Juni 2021
India 3.812 01 Juni 2021
Latvia 3,145 28 Mei 2021
Estonia 2,842 08 Mei 2021
Bulgaria 2,889 17 Mei 2021
Meksiko 1,476 24 Juni 2021
Thailand 736 20 Juni 2021
Rumania 646 15 Juni 2021
Filipina 1.027 30 Maret 2021
Turki 606 25 Mei 2021
Korea Selatan 589 08 Juni 2021
Aruba 549 16 Juni 2021
Brasil 496 01 Juni 2021
Australia 500 04 Juli 2021
Kenya 452 03 Juni 2021
Kamboja 348 26 Juni 2021
Sint Maarten 334 24 Juni 2021
Rusia 331 12 Juni 2021
Curacao 311 19 Mei 2021
Sri Lanka 321 25 Juni 2021
Ghana 367 24 April 2021
Makedonia Utara 249 22 April 2021
Qatar 257 23 Mei 2021
Singapura 189 17 Juni 2021
Pakistan 180 28 Mei 2021
Bonaire 174 15 Juni 2021
Kazakhstan 174 27 April 2021
Selandia Baru 150 14 Juni 2021
Malta 148 11 Juni 2021
Cile 155 12 Juni 2021
Nigeria 143 19 Maret 2021
Afrika Selatan 166 17 Juni 2021
Gibraltar 131 08 Maret 2021
Argentina 126 07 Mei 2021
Ekuador 147 17 Juni 2021
Cina 116 07 Juni 2021
Kepulauan Canary 110 10 Maret 2021
Maroko 101 22 April 2021
Kosta Rika 115 24 Mei 2021
Bangladesh 91 08 Juni 2021
Kolombia 87 25 Mei 2021
Yordania 81 04 Mei 2021
Bosnia dan Herzegovina 66 21 Juni 2021
Irak 70 09 Maret 2021
Guadeloupe 70 08 Juni 2021
Reuni 60 08 Juni 2021
Angola 58 23 April 2021
Gambia 53 25 Maret 2021
Indonesia 56 28 Juni 2021
Ukraina 52 18 Maret 2021
Iran 52 08 Mei 2021
Bahrain 51 14 Juni 2021
Guyana Prancis 44 22 Mei 2021
Guam 39 11 Mei 2021
Gabon 35 05 Mei 2021
Guinea Bissau 33 05 Februari 2021
Taiwan 32 29 Mei 2021
Djibouti 62 31 Maret 2021
Hungaria 29 26 Februari 2021
Albania 27 11 Maret 2021
Palestina 27 09 April 2021
Vietnam 26 06 Mei 2021
Georgia 23 06 April 2021
Serbia 23 11 Maret 2021
Kuwait 25 05 Juni 2021
Martinik 22 25 Mei 2021
Togo 21 25 Februari 2021
Uni Emirat Arab 21 29 Desember 2020
Barbados 20 21 Mei 2021
Islandia 20 05 Januari 2021
Santo Lucia 20 29 April 2021
Senegal 24 30 April 2021
Uganda 17 15 Juni 2021
Libanon 16 03 Mei 2021
Pantai Gading 15 09 Maret 2021
Jamaika 15 12 Februari 2021
Suriname 15 14 Mei 2021
Armenia 14 18 Maret 2021
Kamerun 14 17 April 2021
Mesir 13 17 Mei 2021
Guinea 12 -
Malaysia 11 04 Juni 2021
Nepal 11 02 Juni 2021
Siprus 10 27 Januari 2021
Wallis dan Futuna 10 19 April 2021
Trinidad dan Tobago 9 04 Mei 2021
Republik Demokratik Kongo 8 28 Maret 2021
Republik Dominika 8 14 April 2021
Peru 15 07 April 2021
Liechtenstein 7 16 Mei 2021
Montenegro 7 21 Januari 2021
Rwanda 7 21 Mei 2021
Antigua dan Barbuda 5 06 Mei 2021
Kepulauan Cayman 5 15 Mei 2021
Kepulauan Turks dan Caicos 5 22 Maret 2021
Dominika 4 01 April 2021
Paraguay 4 08 April 2021
Puerto Riko 4 11 Juni 2021
Azerbaijan 3 07 Februari 2021
Belarus 3 24 Februari 2021
Burkina Faso 3 03 Februari 2021
Etiopia 3 04 Februari 2021
Kosovo 3 06 Januari 2021
Malta 3 10 Juni 2021
Moldova 3 03 Maret 2021
Monako 3 17 April 2021
Republik Kongo 4 05 Maret 2021
Tunisia 7 08 Maret 2021
Anguila 2 23 Maret 2021
Bermuda 2 05 Januari 2021
Republik Afrika Tengah 2
Kepulauan Faroe 2 04 Mei 2021
Grenada 2 08 April 2021
Malawi 2 08 Maret 2021
Mayotte 2 21 Mei 2021
Montserrat 2 05 Februari 2021
Myanmar 2 28 Mei 2021
Somalia 6 05 Maret 2021
Zambia 2 11 Februari 2021
Belize 1 20 Januari 2021
Kepulauan Virgin Inggris 1 19 April 2021
Guinea Khatulistiwa 1 09 Februari 2021
Guatemala 1 07 April 2021
Haiti 1 19 Mei 2021
Honduras 1 23 April 2021
Mauritius 1 10 Januari 2021
Mozambik 1 21 April 2021
Kepulauan Mariana Utara 1 29 April 2021
Oman 30 22 Desember 2020
Arab Saudi 1 15 April 2021
Niger 1 9 Januari 2021
Libya 1 5 Juni 2021
Sudan Selatan 1 3 April 2021
Burundi 1 27 Mei 2021
Dunia (160 negara) Jumlah: 1.208.985 Total per 14 Juli 2021

Penyebaran

Kasus varian Alpha (B.1.1.7) mungkin lebih rendah di kebanyakan negara karena pengujian yang dipakai tidak membedakan varian ini dengan varian SARS-CoV-2 lainnya, terlebih lagi banyak infeksi SARS-CoV-2 yang tidak terdeteksi sama sekali. Pengurutan RNA diperlukan untuk mendeteksi varian ini.[38]

Pada tanggal 2 Maret 2021, Indonesia melaporkan kasus pertamanya untuk varian ini.[39][40][41] Per 4 Juli 2021, terdapat 49 kasus di Indonesia yang terkena varian Alpha.[42]

Lihat pula

  • Portal Penyakit koronavirus 2019
  • iconPortal Kedokteran
  • iconPortal Virus

Catatan kaki

  1. ^ Nama ini ditulis sebagai VUI 202012/01 (Variant Under Investigation, year 2020, month 12, variant 01) oleh GISAID[14] dan ECDC.[15]
  2. ^ Perbedaan di antara keduanya dijelaskan oleh PHE,

    SARS-CoV-2 variants, if considered to have concerning epidemiological, immunological, or pathogenic properties, are raised for formal investigation. At this point they are designated Variant Under Investigation (VUI) with a year, month, and number. Following a risk assessment with the relevant expert committee, they may be designated Variant of Concern (VOC).[17]

Referensi

  1. ^ Global Report B.1.1.7 (Laporan) (dalam bahasa Inggris). cov-lineages.org. 25 Maret 2021. Diakses tanggal 25 Maret 2021. 
  2. ^ a b c Peacock, Sharon (22 Desember 2020). "Here's what we know about the new variant of coronavirus". The Guardian (dalam bahasa Inggris). 
  3. ^ Donnelly, Laura (26 Januari 2021). "UK to help sequence mutations of Covid around world to find dangerous new variants". The Telegraph (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 28 Januari 2021. 
  4. ^ Schraer, Rachel (22 Desember 2020). "Covid: New variant found 'due to hard work of UK scientists". BBC (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 30 Januari 2021. 
  5. ^ Sugden, Joanna (30 Januari 2021). "How the U.K. Became World Leader in Sequencing the Coronavirus Genome"Perlu langganan berbayar. The Wall Street Journal (dalam bahasa Inggris). 
  6. ^ a b Investigation of novel SARS-CoV-2 variant Variant of Concern 202012/01: Technical briefing 5 (PDF) (Laporan) (dalam bahasa Inggris). Public Health England. 2 Februari 2021. Diakses tanggal 2 Februari 2021. 
  7. ^ a b Public Health England (16 Februari 2021). "Variants: distribution of cases data". GOV.UK (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 17 Februari 2021. 
  8. ^ "Tracking SARS-CoV-2 variants". www.who.int (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 30 Juni 2021. 
  9. ^ Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (15 Juli 2021). "#MerdekaBelajar di Twitter". Twitter. Diakses tanggal 18 Juli 2021. Varian tersebut terbagi atas dua kategori, yakni varian yang diperhatikan (variant of interest [VoI]) dan varian yang diwaspadai (variant of concern [VoC]). Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)
  10. ^ Untuk daftar lengkap sumber berita yang memakai istilah-istilah ini, lihat UK Covid-19 variant, UK coronavirus variant, dan UK variant.
  11. ^ a b Roberts, Michelle (2 Februari 2021). "UK variant has mutated again, scientists say". BBC News (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 Februari 2021. 
  12. ^ Boseley, Sarah (10 Februari 2021). "Mutated Kent Covid variant must be taken seriously, warns UK scientist". The Guardian (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 10 Februari 2021. 
  13. ^ "PHE investigating a novel strain of COVID-19" (dalam bahasa Inggris). Public Health England. 14 Desember 2020.  Artikel ini menggabungkan teks yang dipublikasikan di bawah Open Government Licence v3.0.
  14. ^ "UK reports new variant, termed VUI 202012/01" (dalam bahasa Inggris). GISAID. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-20. Diakses tanggal 20 Desember 2020. 
  15. ^ Threat Assessment Brief: Rapid increase of a SARS-CoV-2 variant with multiple spike protein mutations observed in the United Kingdom (PDF) (Laporan) (dalam bahasa Inggris). European Centre for Disease Prevention and Control (ECDC). 20 Desember 2020. 
  16. ^ a b c d e Chand, Meera; Hopkins, Susan; Dabrera, Gavin; Achison, Christina; Barclay, Wendy; Ferguson, Neil; Volz, Erik; Loman, Nick; Rambaut, Andrew; Barrett, Jeff (21 Desember 2020). Investigation of novel SARS-COV-2 variant: Variant of Concern 202012/01 (PDF) (Laporan) (dalam bahasa Inggris). Public Health England. Diakses tanggal 23 Desember 2020.  Artikel ini menggabungkan teks yang dipublikasikan di bawah Open Government Licence v3.0.
  17. ^ "Variants: distribution of cases data". GOV.UK (dalam bahasa Inggris). 28 Januari 2021. Pada "Differences between a Variant of Concern and Varaint Under Investigation". Diakses tanggal 19 Februari 2021.  Artikel ini menggabungkan teks yang dipublikasikan di bawah Open Government Licence v3.0.
  18. ^ Rambaut, Andrew; Loman, Nick; Pybus, Oliver; Barclay, Wendy; Barrett, Jeff; Carabelli, Alesandro; Connor, Tom; Peacock, Tom; L. Robertson, David; Vol, Erik (2020). Preliminary genomic characterisation of an emergent SARS-CoV-2 lineage in the UK defined by a novel set of spike mutations (Laporan) (dalam bahasa Inggris). Written on behalf of COVID-19 Genomics Consortium UK. Diakses tanggal 20 Desember 2020. 
  19. ^ Callaway, Ewen (15 Januari 2021). "'A bloody mess': Confusion reigns over naming of new COVID variants". Nature News & Comment (dalam bahasa Inggris). doi:10.1038/d41586-021-00097-w alt=Dapat diakses gratis. Diakses tanggal 18 Januari 2021. ... Emma Hodcroft, a molecular epidemiologist at the University of Bern, Switzerland, who is part of Nextstrain, the SARS-CoV-2 naming effort that called the ‘UK variant’ 20I/501Y.V1. 
  20. ^ a b "COVID-19 (SARS-CoV-2): information about the new virus variant". Gov.uk (dalam bahasa Inggris). Public Health England. 20 Desember 2020. Diakses tanggal 21 Desember 2020.  Artikel ini menggabungkan teks yang dipublikasikan di bawah Open Government Licence v3.0.
  21. ^ "Report 42 - Transmission of SARS-CoV-2 Lineage B.1.1.7 in England: insights from linking epidemiological and genetic data". Imperial College London (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  22. ^ "New coronavirus variant: What do we know?". BBC News (dalam bahasa Inggris). 20 Desember 2020. Diakses tanggal 22 Desember 2020. 
  23. ^ Ellyatt, Holly (11 Februari 2021). "UK coronavirus variant on course 'to sweep the world,' leading scientist says". CNBC (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 26 Maret 2021. 
  24. ^ Roberts, Michelle (14 Juni 2021). "Headache and runny nose linked to Delta variant". BBC News. 
  25. ^ "Estimated transmissibility and severity of novel SARS-CoV-2 Variant of Concern 202012/01 in England" (dalam bahasa Inggris). CMMID Repository. 23 Desember 2020. Diakses tanggal 24 Januari 2021 – via GitHub. 
    Dikutip dalam Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) (21 Januari 2021). "Risk related to the spread of new SARS-CoV-2 variants of concern in the EU/EEA – first update" (PDF) (dalam bahasa Inggris). Stockholm: ECDC. hlm. 9. Diakses tanggal 24 Januari 2021. 
  26. ^ Leung, Kathy; Shum, Marcus HH; Leung, Gabriel M; Lam, Tommy TY; Wu, Joseph T (7 Januari 2021). "Early transmissibility assessment of the N501Y mutant strains of SARS-CoV-2 in the United Kingdom, October to November 2020". Eurosurveillance (dalam bahasa Inggris). Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC). 26 (1). doi:10.2807/1560-7917.es.2020.26.1.2002106 alt=Dapat diakses gratis. ISSN 1560-7917. 
    Dikutip dalam Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) (21 Januari 2021). "Risk related to the spread of new SARS-CoV-2 variants of concern in the EU/EEA – first update" (PDF) (dalam bahasa Inggris). Stockholm: ECDC. hlm. 9. Diakses tanggal 24 Januari 2021. 
  27. ^ Wise, Jacqui (5 Februari 2021). "Covid-19: The E484K mutation and the risks it poses". The BMJ (dalam bahasa Inggris). 372: n359. doi:10.1136/bmj.n359 alt=Dapat diakses gratis. ISSN 1756-1833.  Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  28. ^ COG-UK update on SARS-CoV-2 Spike mutations of special interest: Report 1 (PDF) (Laporan) (dalam bahasa Inggris). COVID-19 Genomics UK Consortium (COG-UK). 20 Desember 2020. hlm. 7. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Desember 2020. Diakses tanggal 31 Desember 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  29. ^ Untuk daftar simbol asam amino α yang dipakai dalam protein sesuai arahan RNA duta, lihat ini: "Nomenclature and Symbolism for Amino Acids and Peptides" (dalam bahasa Inggris). IUPAC-IUB Joint Commission on Biochemical Nomenclature. 1983. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Oktober 2008. Diakses tanggal 5 Maret 2018.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  30. ^ Wise, Jacqui (16 Desember 2020). "Covid-19: New coronavirus variant is identified in UK". The BMJ (dalam bahasa Inggris). 371: m4857. doi:10.1136/bmj.m4857 alt=Dapat diakses gratis. ISSN 1756-1833.  Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  31. ^ Rachmawati, Faidah; Urifah, Nurul; Wijayati, Ari (2009). Biologi untuk SMA/MA Kelas XII Program IPA. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. 
  32. ^ Patel-Carstairs, Sunita (19 Desember 2020). "COVID-19: London and South East set for Tier 4 rules – as new COVID variant 'real cause for concern' work=Sky News" (dalam bahasa Inggris). Pemeliharaan CS1: Tanpa pipa (link)
  33. ^ "Covid vaccines 'still effective' against fast-spreading variant". Metro (dalam bahasa Inggris). 20 Desember 2020. 
  34. ^ "Vaccines effective against new virus strain – German health minister". Inquirer (dalam bahasa Inggris). AFP. 21 Desember 2020. 
  35. ^ hcov19-variants/ "GISAID - Varian hCov19" Periksa nilai |url= (bantuan). www.gisaid.org. Diakses tanggal 2021-07-14. 
  36. ^ "Melacak varian dari Novel Coronavirus di Kanada". CTV News. 4 Februari 2021. Diakses tanggal 14 Juli 2021. 
  37. ^ "Laporan Mingguan Penyakit Menular". Institut Penyakit Menular Nasional. Diakses tanggal 14 Juli 2021. 
  38. ^ "Risk related to spread of new SARSCoV-2 variants of concern in the EU/EEA" (PDF). www.ecdc.europa.eu (dalam bahasa Inggris). 29 Desember 2020. Diakses tanggal 1 Februari 2021. 
  39. ^ "Dua Kasus Mutasi Corona Asal Inggris Ditemukan di Indonesia". CNN Indonesia. 2 Maret 2021. Diakses tanggal 2 Maret 2021. 
  40. ^ "Wamenkes Laporkan 2 Kasus Pertama Mutasi Corona B117 di Indonesia". detikHealth. 2 Maret 2021. Diakses tanggal 2 Maret 2021. 
  41. ^ Jawahir Gustav Rizal (2 Maret 2021). Sari Hardiyanto, ed. "Mutasi Virus Corona B.1.1.7 Sudah Masuk Indonesia". Kompas.com. Diakses tanggal 2 Maret 2021. 
  42. ^ Annur, Cindy Mutia (6 Juli 2021). Mutia, Annissa, ed. "463 Sekuens Varian Baru Terdeteksi di Indonesia, Muncul Kappa, Eta, lota". Databoks Katadata. Diakses tanggal 18 Juli 2021. 

Pranala luar

Scholia memiliki profil tentang Varian Alpha SARS-CoV-2 (Q104376647).
  • (Inggris) Corum, Jonathan; Zimmer, Carl (18 Januari 2021). "Inside the B.1.1.7 Coronavirus Variant". The New York Times. 
  • (Inggris) Kesehatan Masyarakat Inggris: Varian: Persebaran Britania Raya – ringkasan dari empat persebaran nasional
  • (Inggris) Garis keturunan PANGO: Laporan Varian Baru - Laporan tentang persebaran global garis keturunan B.1.1.7
  • (Inggris) Pangkalan data pengurutan GISAID - Pelacakan varian Covid-19
  • Portal Penyakit koronavirus 2019
  • Portal Kedokteran
  • Portal Virus
  • l
  • b
  • s
Afrika
Barat
Selatan
Tengah
Timur
Utara
Amerika
Utara
dan
Tengah
Selatan
Asia
Barat
Selatan
Tengah dan Utara
Tenggara
Timur
Eropa
Uni Eropa
Oseania
Kapal pesiar
Penutupan
Lainnya
Institusi
Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit
Rumah sakit
Organisasi
Masalah
Masalah dan
pembatasan
Pengobatan
Sosial ekonomi
Kronologi
Varian yang diwaspadai
Varian yang diperhatikan
Transmisi lintas-spesies
Tokoh
Ahli kesehatan/
pelapor pelanggaran
Peneliti
Pejabat
WHO
Indonesia
Negara lain
Lainnya
Kematian
  • Portal Portal
  • Category Kategori
  • Commons page Commons