Kekaisaran Khwarezmia

Kekaisaran Khwarezmia

خوارزمشاهیان
1077–1231
Khwarezmid Empire sekitar tahun 1200
Khwarezmid Empire sekitar tahun 1200
Ibu kotaUrgench
Agama
Islam Sunni
PemerintahanMonarki
Shah 
• 1077-1096/7
Anushtigin Gharchai
• 1220-1231
Jalal ad-Din Mingburnu (Sultan)
Era SejarahAbad Pertengahan
• Didirikan
1077
• Dibubarkan
1231
Didahului oleh
Digantikan oleh
kslKesultanan
Seljuk Raya
ksrKekaisaran
Mongolia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Sejarah bangsa Turk
Sejarah bangsa Turk
Sejarah bangsa Turk
Sebelum abad ke-14
Kekhaganan Turk 552–744
  Turk Barat
  Turk Timur
Kekhaganan Avar 564–804
Kekhaganan Khazar 618–1048
Xueyantuo 628–646
Bulgaria Besar 632–668
  Danube Bulgaria
  Volga Bulgaria
Persatuan Kangar 659–750
Kekhaganan Turgesh 699–766
Kekhaganan Uighur 744–840
Negara Karluk Yabgu 756–940
Kekhanan Kara-Khanid 840–1212
  Kara-Khanid Barat
  Kara-Khanid Timur
Dinasti Gansu Uighur 848–1036
Kerajaan Qocho 856–1335
Kekhanan Pecheneg
860–1091
Kekhanan Kimek
743–1035
Cumania
1067–1239
Negara Oghuz Yabgu
750–1055
Kekaisaran Ghaznawiyah 963–1186
Kekaisaran Seljuk 1037–1194
  Kesultanan Seljuk Rum
Kekaisaran Khwarezmia 1077–1231
Kekhanan Kerait Abad ke 11–13
Kesultanan Delhi 1206–1526
  Dinasti Mamluk
  Dinasti Khilji
  Dinasti Tughlaq
Gerombolan Emas | [1][2][3] 1240an–1502
Kesultanan Mamluk (Kairo) 1250–1517
  Dinasti Bahri
Dinasti Turk lainnya 

di Anatolia
Dinasti Artuqiyah
Dinasti Saltuqiyah
di Azerbaijan
Dinasti Ahmadili
Dinasti Ildeniziyyh
di Mesir
Dinasti Thuluniyah
Dinasti Ikhsyidiyah
di Fars
Dinasti Salghuriyyah
di Syam
Dinasti Buriyah
Dinasti Zengiyah
di Yaman
Dinasti Rasuliyah

Kotak ini:
  • lihat
  • bicara
  • sunting
Bagian dari seri mengenai
Sejarah Iran
  • Wangsa Pisydadi
  • Wangsa Kayani
SM
Peradaban Kura-Aras 3400–2000
Proto-Elam 3200–2700
Elam 2700–539
Kekaisaran Akadia 2400–2150
Bangsa Kass ca.1500 – ca.1155
Kekaisaran Asiria Baru 911–609
Urartu 860–590
Bangsa Mannea 850–616
Kekaisaran Media 678–550 SM
(Kerajaan Saka) 652–625 SM
Kekaisaran Babilonia Baru 626–539 SM
Kekaisaran Akhaimenia 550–330 SM
Kerajaan Armenia 331 SM – 428 Masehi
Atropatene 320an SM – Abad III Masehi
Kekaisaran Seleukia 312–63 SM
Kekaisaran Partia 247 SM – 224 Masehi
Kerajaan Suren 119 SM – 240 Masehi
Kekaisaran Sasania 224–651
Wangsa Zarmihri Abad VI – 785
Wangsa Qarini 550an – Abad XI
Penaklukan Persia oleh Muslim 633-644
Kekhalifahan Rasyidin 632-661
Kekhalifahan Umayyah 661–750
Kekhalifahan Abbasiyah 750–1258
Wangsa Dabuyi 642–760
Wangsa Bawandi 651–1349
Wangsa Masmughan dari Damawan 651–760
Wangsa Paduspani 665–1598
Wangsa Justani 791 – Abad XI
Wangsa Alawi 864 – Abad XIV
Wangsa Tahiri 821–873
Kekaisaran Samania 819–999
Wangsa Saffari 861–1003
Wangsa Ghuri pra-879 – 1141
Wangsa Saji 889–929
Wangsa Sallari 919–1062
Wangsa Ziyari 930–1090
Wangsa Ilyasi 932–968
Wangsa Buwaihi 934–1062
Kekaisaran Ghaznawia 977–1186
Wangsa Kakuyi 1008-1141
Wangsa Nasri 1029-1236
Kekaisaran Seljuk 1037–1194
Kekaisaran Khwarezmia 1077–1231
Wangsa Eldiguzi 1135–1225
Wangsa Atabeg dari Yazd 1141–1319
Wangsa Salghuri 1148–1282
Wangsa Hazaraspi 1155–1424
Wangsa Mihrabani 1236–1537
Dinasti Kurt 1244–1396
Kekaisaran Ilkhan 1256–1335
Wangsa Cobani 1335–1357
Wangsa Muzaffari 1335–1393
Wangsa Jalayiri 1337–1376
Sarbadar 1337–1376
Wangsa Inju 1335–1357
Wangsa Afrasiyab 1349–1504
Marasyiyah 1359–1596
Kekaisaran Timuriyah 1370–1507
Wangsa Kia'i 1389–1592
Kara Koyunlu 1406–1468
Ak Koyunlu 1468–1508
Wangsa Safawi 1501–1736
(Wangsa Hotaki) 1722–1729
Wangsa Afsyari 1736–1796
Kekhanan Talisy 1747–1826
Wangsa Zandi 1750–1794
Wangsa Qajari 1789–1925
Wangsa Pahlewi 1925–1979
Pemerintah Iran Sementara 1979–1980
Republik Islam Iran 1980–Sekarang
Artikel Terkait
  • l
  • b
  • s

Kekaisaran Khwarezmia (bahasa Persia: خوارزمشاهیان, Khwārezmšhāḥīān) adalah dinasti Islam Sunni yang berasal dari mamluk[4] Turkik dan menguasai Iran Raya, pertama sebagai negara boneka Seljuq dan nantinya sebagai negara merdeka pada abad ke-11. Kekaisaran ini tetap merdeka hingga invasi Mongol tahun 1220. Dinasti ini didirikan oleh Anūsh Tigin Gharchāī, mantan budak sultan Seljuq, yang ditunjuk sebagai gubernur Khwarezmia.

Dinasti Penguasa Khwarizmia

Di era kejayaannya, wilayah Khwarizmia sempat dikuasai sebuah kerajaan bernama Dinasti Khwarizmi. Tak jelas betul, kerajaan itu berdiri. Yang jelas, dinasti itu didirikan oleh Anush Tigin Gharcai - seorang bekas budak Sultan Seljuk yang ditunjuk sebagai Gubernur Khwarizmia. Kerajaan Khwarizmi hanya mampu bertahan hingga tahun 1220 M, setelah dihancurkan pasukan Mongol di bawah pimpinan Jengis Khan.

Sejak tahun 992 M hingga 1041 M, wilayah itu dikuasai Kerajaan Ghaznavid. Namun, pada tahun 1077 M, Khwarizmia berhasil ditaklukkan Dinasti Seljuk. Sejak saat itu, sultan Seljuk menugaskan Anush Tigin Gharcai sebagai gubernur di provinsi Khwarizmia. Pada tahun 1141 M, Sultan Seljuk, Ahmed Sanjar dikalahkan Kara Khitay. Cucu Anush Tigin, Ala Ad-Din Aziz terpaksa bergabung ke Kara Khitay.

Sultan Ahmed Sanjar pada tahun 1156 M terbunuh, ketika negara Seljuk mengalami chaos. Momen itu dimanfaatkan para penguasa Khwarizmi untuk mengembangkan wilayah kekuasaannya ke selatan. Pada tahun 1194 M, sultan terakhir Kerajaan Seljuk, Togrull III dikalahkan penguasa Khwarizmia, Ala ad-Din Tekish. Selain menyudahi kekuasaan Seljuk, dia juga membebaskan diri dari pengaruh Kara Khitay.

Memasuki abad ke-12 M, Tekish meninggal dunia dan digantikan puteranya Ala ad-Din Muhammad. Di era kekuasaan Ala Ad-Din Muhammad itulah seluruh kekuasaan Seljuk Raya berhasil ditaklukkan. Dia kemudian mendaulat dirinya sebagai Shah - gelar raja Persia. Ala Ad-Din Muhammad pun sangat dikenal sebagai Shah Khwarizmi. Wilayah kekuasaan Kerajaan Khwarizmi semakin meluas, ketika pada tahun 1212 M, dia mengalahkan Gur-Khan Kutluk dan menguasai tanah Kara Khitay.

Wilayah kekuasaan Kerajaan Khwarizmi pun membentang mulai dari Syr Darya hingga Baghdad dan dari Sungai Indus hingga ke Laut Kaspia. Sayangnya, kekuasaan Kerajaan Khwarizmi tak mampu bertahan lama. Pada tahun 1218 M, Jengis Khan mengirimkan duta perdagangannya ke negara yang tengah maju dan berkembang pesat itu. Namun, pemerintahan Khwarizmi menolak tawaran dagang dari penguasa Dinasti Mongol itu dan malah menahan sebanyak 500 duta perdagangannya.

Jengis Khan yang pada awalnya memilih jalur diplomatik menuntut pertanggungjawaban Shah Khwarizmi untuk segera melepaskan duta perdagangannya yang ditahan, namun Shah Khwarizmi merespon dengan membunuh 500 duta perdagangannya. Provokasi serius terhadap Jengis Khan direspon dengan Invasi besar-besaran. Tak kurang dari 200 ribu pasukan Mongol menyerbu wilayah kekuasaan Kerajaan Khwarizmi. Dalam waktu dua tahun, kawasan Asia Tengah dikuasai dan ditaklukkan tentara Mongol. Wilayah-wilayah penting dalam peradaban Islam seperti, Bukhara, Samarkand, dan ibu kota Khwarizmia, Urgench dihancurkan. Sultan Ala Ad-Din Muhammad mencoba menyelamatkan diri dari serangan pasukan Jengis Khan itu dan beberapa pekan kemudian wafat di sebuah pulau di Laut Kaspia. Putera Sultan Ala Ad-Din Muhammad, Jalal Ad-Din Manguberdi pun menggantikan posisi ayahnya sebagai sultan baru. Namun, dia menolak menggunakan gelar shah.

Sultan Jalal Ad-Din pun mencoba untuk menyelamatkan diri dari kepungan tentara Mongol dengan melarikan diri ke India. Upaya untuk lolos dari kejaran tentara Mongol tak berlangsung mulus. Dalam Pertempuran Indus, sang sultan kalah. Namun, Jala Ad-Din berhasil meloloskan diri ke Kesultanan Delhi.

Ketika Khwarizmia dihancurkan Mongol, penduduk di wilayah itu memilih menjadi tentara bayaran di Irak utara. Para tentara bayaran asal Khwarizmia itu sempat disewa Salih Ayyub, Sultan Dinasti Ayyubiah yang berpusat di Mesir untuk melawan Salih Ismail. Tentara bayaran dari Khwarizmia itu terlibat dalam Perang Salib. Berkat kekuatan tentara Khwarizmia, umat Islam mampu menguasai Yerusalem dan Palestina hingga tahun 1917 - ketika Inggris mengambilalihnya dari Kerajaan Usmani Turki.

Catatatan kaki

  1. ^ Marshall Cavendish Corporation (2006). Peoples of Western Asia. hlm. 364. 
  2. ^ Bosworth, Clifford Edmund (2007). Historic Cities of the Islamic World. hlm. 280. 
  3. ^ Borrero, Mauricio (2009). Russia: A Reference Guide from the Renaissance to the Present. hlm. 162. 
  4. ^ C.E. Bosworth "Anuštigin Ĝarčāī", Encyclopaedia Iranica (reference to Turkish scholar Kafesoğlu), v, p. 140, Online Edition, (LINK)

Daftar pustaka

  • M. Ismail Marcinkowski, Persian Historiography and Geography: Bertold Spuler on Major Works Produced in Iran, the Caucasus, Central Asia, India and Early Ottoman Turkey, with a foreword by Professor Clifford Edmund Bosworth, member of the British Academy, Singapore: Pustaka Nasional, 2003, ISBN 9971-77-488-7.
  • IBn Khaldun Tarikh Islamy.
  • l
  • b
  • s
Sejarah imperium-imperium dunia
Imperium kuno
Akkadia · Mesir · Asiria · Babilonia · Aksum · Het · Persia (Media · Akhemeniyah · Parthia · Sasaniyah· Makedonia (Ptolemaik · Seleukia· Kartago · India (Nanda · Maurya · Sunga · Satavahana · Kushan · Gupta · Harsha· Tiongkok (Qin · Han · Jin· Romawi (Romawi Barat · Romawi Timur· Nirun
Imperium abad pertengahan
Ayyubiyyah · Byzantium · Hun · Turk (Turk · Timur · Barat· Arab (Rasyidin · Umayyah · Abbasiyah · Fatimiyah · Kordoba· Maroko (Idrisiyah · Murabithun · Muwahhidun · Mariniyah· India (Pala · Chola · Delhi · Wijayanagara· Persia (Tahiriyah · Samaniyah · Buwayhiyah · Saffariyah · Ziyariyah) · Ghaznawiyah · Benin · Seljuk · Oyo · Bornu · Khwarezmia · Timuriyah · Mongol (Yuan · Jochi · Chagatai · Kekhanan Il· Kanem · Serbia · Songhai · Khmer · Bulgaria · Karoling · Romawi Suci · Angevin · Mali · Tiongkok (Sui · Tang · Song · Yuan· Tibet · Uighur · Ghana · Aztek · Inka · Sriwijaya · Majapahit · Ethiopia (Zagwe · Salomo· Aceh · Brunei · Vietnam (Dai Viet· Tonga · Melaka · Demak · Mamluk Mesir · Venesia · Georgia
Imperium modern
Afghan · India (Mughal · Maratha · Sikh · Mysore· Tiongkok (Ming · Qing · Tiongkok · Manchukuo· Ternate · Vietnam (Dai Nam · Vietnam· Utsmaniyah · Persia (Safawiyah · Afshariyah · Zand · Qajar · Pahlavi· Cirebon · Oman · Johor · Ethiopia · Uzbek (Uzbek · Bukhara· Maroko (Saadi · Alaouite· Afrika Tengah · Portugis · Spanyol · Iberia · Belanda · Britania · Banten · Mataram · Prancis (Napoleon Prancis · Kolonial Prancis· Austria · Jerman (Kolonial Jerman · Jerman Nazi· Rusia · Swedia · Austria-Hungaria · Brasil · Meksiko (Pertama · Kedua· Haiti (Pertama · Kedua· Kolonial Italia · Kolonial Belgia · Kolonial Denmark · Kolonial Norwegia · Korea · Jepang
Imperium Adidaya