1-Nonanol

1-Nonanol
Rumus kerangka
Model pengisian ruang
Nama
Nama IUPAC (preferensi)
Nonan-1-ol
Nama lain
1-Nonanol
Pelargonik alkohol
Nonil alkohol
n-Nonil alkohol
Penanda
Nomor CAS
  • 143-08-8 YaY
Model 3D (JSmol)
  • Gambar interaktif
  • Gambar interaktif
3DMet {{{3DMet}}}
ChEBI
  • CHEBI:35986 YaY
ChEMBL
  • ChEMBL24563 YaY
ChemSpider
  • 8574 YaY
DrugBank
  • DB03143 YaY
Nomor EC
KEGG
  • C14696 YaY
PubChem CID
  • 8914
Nomor RTECS {{{value}}}
UNII
  • NGK73Q6XMC YaY
CompTox Dashboard (EPA)
  • DTXSID6022008 Sunting ini di Wikidata
InChI
  • InChI=1S/C9H20O/c1-2-3-4-5-6-7-8-9-10/h10H,2-9H2,1H3 YaY
    Key: ZWRUINPWMLAQRD-UHFFFAOYSA-N YaY
  • InChI=1/C9H20O/c1-2-3-4-5-6-7-8-9-10/h10H,2-9H2,1H3
    Key: ZWRUINPWMLAQRD-UHFFFAOYAC
SMILES
  • OCCCCCCCCC
  • CCCCCCCCCO
Sifat
Rumus kimia
C9H20O
Massa molar 144,26 g·mol−1
Penampilan Cairan nirwarna
Densitas 0,83 g/cm3[1]
Titik lebur −6 °C (21 °F; 267 K)[1]
Titik didih 214 °C (417 °F; 487 K)[1]
Kelarutan dalam air
0,13 g/L[1]
Bahaya
Titik nyala 96 °C (205 °F; 369 K)
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC):
3560 mg/kg (oral, tikus besar)[2]
4680 mg/kg (kulit, kelinci)[2]
Senyawa terkait
Related Alkohol
2-Nonanol
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
YaY verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

1-Nonanol adalah sebuah alkohol lemak rantai lurus dengan sembilan atom karbon dan rumus molekul CH3(CH2)8OH. Senyawa ini adalah cairan berminyak nirwarna dengan bau jeruk yang mirip dengan minyak sitronela.

Nonanol terjadi secara alami dalam minyak jeruk. Penggunaan utama nonanol adalah dalam pembuatan minyak lemon buatan. Berbagai ester nonanol, seperti nonil asetat, digunakan dalam wewangian dan perasa.

Toksisitas

1-Nonanol memiliki sifat toksikologi yang mirip dengan alkohol primer lainnya. Ia sulit diserap melalui kulit dan sangat mengiritasi mata. Uapnya dapat merusak paru-paru, menyebabkan edema paru pada kasus yang parah. Paparan oral akan menyebabkan gejala yang mirip dengan keracunan etanol, dan seperti halnya konsumsi etanol, dapat menyebabkan kerusakan hati.[3]

Referensi

  1. ^ a b c d Record dalam GESTIS Substance Database dari IFA
  2. ^ a b Opdyke, DL (1973). "Monographs on fragrance raw materials". Food and Cosmetics Toxicology. 11 (1): 95–115. doi:10.1016/0015-6264(73)90065-5. PMID 4716134. 
  3. ^ 1-NONANOL,HSDB, 2006
  • l
  • b
  • s
Alkohol
primer (1°)
Alkohol
primer
lainnya
Alkohol
sekunder (2°)
Alkohol
tersier (3°)
  • Category Kategori