Sejarah Sri Lanka

Bagian dari seri artikel mengenai
Sejarah Sri Lanka
Kronik
  • Dipawamsa
  • Mahawamsa
  • Culawamsa
  • Rajaweliya
Periode
Prasejarah
  • Zaman Batu
    Zaman Perunggu
    Zaman Besi
Kerajaan awal
  • Imigrasi bangsa Indo-Arya
543 SM–377 SM
Anuradhapura
377 SM–1017
Polonnaruwa1056–1232
Transisi1232–1505
Krisis abad ke-16
  • Wijayaba Kollaya
1505–1594
Kandy1594–1815
Ceylon Britania
  • PD II
    Kemerdekaan
1815–1948
Sri Lanka
  • Dominion
    Republik
    Pascakonflik
1948–sekarang
Berdasarkan topik

  • Bibliografi
  • Glosarium
  • Linimasa
  • l
  • b
  • s

Peninggalan manusia paling awal yang ditemukan di pulau Sri Lanka dari Manusia Balangoda yang diperkirakan berasal dari 34.000 tahun yang lalu.

Periode protosejarah dimulai kira-kira pada abad ke-4, berdasarkan kronik seperti Mahawamsa, Dipawamsa, Silappadikaram, Manimekalai dan Culawamsa.[1][2][3][4] Catatan awal pemukiman di pulau Sri Lanka ditemukan dalam kronik ini. Kronik ini mencakup periode sejak berdirinya Kerajaan Tambapanni diabad ke-6 SM. Penguasa pertama Sri Lanka dari Kerajaan Anuradhapura, Pandukabhaya, tercatat pada abad ke-4 SM. Agama Buddha diperkenalkan pada abad ke-3 SM oleh Arahat Mahinda (putra Kaisar India, Asoka). Penguasa pertama Tamil Kerajaan Anuradhapura, Elara, sang penyerbu, tercatat pada abad ke-2 SM.[5]

Pulau ini dibagi menjadi beberapa kerajaan selama berabad-abad berikutnya, berselang-seling (antara tahun 993-1077) dipersatukan di bawah kekuasaan Chola. Sri Lanka diperintah oleh 181 raja dari periode Anuradhapura sampa Kandy.[6]

Sejak abad ke-16, beberapa daerah pesisir negara juga dikendalikan oleh Portugis, Belanda, dan Inggris. Antara tahun 1597 dan 1658, sebagian besar pulau berada di bawah kekuasaan Portugis. Portugis kehilangan kekuasaan mereka di Ceylon karena intervensi Belanda di Perang Delapan Puluh Tahun. Setelah Perang Kandy, pulau itu bersatu di bawah pemerintahan Inggris pada tahun 1815. Pemberontakan bersenjata melawan Inggris, Pemberontakan Uva, terjadi pada tahun 1818 dan Pemberontakan Matale pada tahun 1848. Kemerdekaan akhirnya diberikan pada tahun 1948 namun negara masih merupakan sebuah Dominion dari Kerajaan Inggris sampai tahun 1972.

Pada tahun 1972, Sri Lanka menerima status sebagai sebuah Republik. Sebuah konstitusi diperkenalkan pada tahun 1978 yang menjadikan Presiden Eksekutif sebagai kepala negara. Perang Saudara Sri Lanka dimulai pada tahun 1983, termasuk pemberontakan pemuda bersenjata pada tahun 1987-1989, di mana perang sipil yang berlansung selama 25 tahun berakhir pada tahun 2009.

Prasejarah

Bukti kolonisasi manusia di Sri Lanka muncul di situs Balangoda. Manusia Balangoda tiba di pulau sekitar 34.000 tahun yang lalu dan telah diidentifikasi sebagai pemburu Mesolitikum yang tinggal di gua-gua. Beberapa gua ini, termasuk Batadombalena yang terkenal dan Gua batu Fa-Hien, telah menghasilkan banyak artefak dari orang-orang ini yang sekarang diketahui merupakan penghuni pulau pertama.

Referensi

  1. ^ Geiger, W. (1930). "The Trustworthiness of the Mahavamsa". The Indian Historical Quarterly. 6 (2): 228. 
  2. ^ Gunasekara, B. (1995) The Rajavaliya. AES reprint. New Delhi: Asian Educational Services. p iii ISBN 81-206-1029-6
  3. ^ "Wh124 — Buddhism in South India — Unicode". www.bps.lk. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2016-04-07. 
  4. ^ Holmstrom, Lakshmi (1996-01-01). Maṇimēkalai (dalam bahasa Inggris). Orient Blackswan. ISBN 9788125010135. 
  5. ^ Geiger, W. (1930). "The Trustworthiness of the Mahavamsa". The Indian Historical Quarterly. 6 (2): 208. 
  6. ^ Ancient Kings and Rulers of Sri Lanka (Ceylon)

Pranala luar

  • Nearly 1200 links on Sri Lanka Diarsipkan 2008-09-14 di Wayback Machine.
  • The Virtual Motherland of Sri Lankans
  • Sri Lanka in 1942 – World War II Movie Clip
  • Library of Congress Country Study: Sri Lanka
  • The Netherlands – Ceylon Heritage
  • Colombo in Dutch Times Diarsipkan 2006-07-01 di Wayback Machine.
  • Jacob Haafner. Travels Through The Island of Ceylon in 1783 Diarsipkan 2008-01-12 di Wayback Machine.
  • The Dutch in Ceylon glimpse of their life and times Diarsipkan 2007-11-09 di Wayback Machine.
  • The Journal of the Dutch Burgher Union of Ceylon Diarsipkan 2007-12-29 di Wayback Machine.
  • A Baptism of Fire: The Van Goens Mission to Ceylon and India, 1653–54 Diarsipkan 2010-05-09 di Wayback Machine.
  • 1694 Census in Jaffnapatnam City and Castle
  • Dutch and Portuguese Buildings in Sri Lanka Diarsipkan 2008-05-09 di Wayback Machine.
  • Tourist Board of Sri Lanka Diarsipkan 2019-05-03 di Wayback Machine.
  • hWeb – Sri Lanka’s recent history of ethnic conflict originates from its colonial legacy Diarsipkan 2007-10-07 di Wayback Machine.
  • Books on Sri Lanka History Diarsipkan 2007-09-28 di Archive.is
  • Maritime Heritage in Sri Lanka
  • The Mahavamsa History of Sri Lanka The Great Chronicle of Sri Lanka
  • Peace and Conflict Timeline (PACT) – interactive timeline of the Sri Lankan conflict Diarsipkan 2013-05-23 di Wayback Machine.
  • 1956 – A Year of National and Religious Awakening
  • Repression of Buddhism in Sri Lanka by the Portuguese (1505 - 1658)
  • l
  • b
  • s
Sejarah Asia menurut negara
Negara
berdaulat
Negara dengan
pengakuan terbatas
Dependensi dan
wilayah lain
  • Kepulauan Cocos (Keeling)
  • Hong Kong
  • Makau
  • Pulau Natal
  • Wilayah Samudra Hindia Britania
1 Terkadang dimasukkan ke Eropa, tergantung definisi perbatasan. 2 Terkadang dimasukkan ke Oseania. 3 Negara lintas benua.