Peristiwa Lapangan Banteng 1982
Peristiwa Lapangan Banteng tahun 1982 adalah peristiwa terjadi pada tanggal 18 Maret 1982 pada masa kampanye pemilihan umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indonesia 1982, pada saat partai Golongan Karya (Golkar) melakukan kampanye bertempat di Lapangan Banteng, Jakarta, Indonesia. Pada awalnya kampanye ini berjalan sebagaimana biasa seperti dalam acara-acara kegiatan kampanye lainnya, akan tetapi kemudian berubah menjadi kerusuhan berdarah sempat menjalar ke berbagai wilayah lain. Akibat dari peristiwa ini beberapa aktivis kemudian ditangkap.[1][2]
Catatan kaki
- ^ Swantoro, FS (1 Desember 2003). "Mengantisipasi Kekerasan Politik dalam Pemilu 2004". Sinar Harapan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-04-07. Diakses tanggal 2008-8-8. Lebih dari satu parameter
|author=dan|last=yang digunakan (bantuan); Periksa nilai tanggal di:|accessdate=(bantuan) - ^ "Parpol Juga yang Rugi". Gatra. 11 Januari 1997. Diakses tanggal 2008-8-8. Periksa nilai tanggal di:
|accessdate=(bantuan)[pranala nonaktif permanen]
 | Artikel bertopik politik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s
