Hidroton

Hidroton atau lightweight expanded clay aggregate (LECA) atau expanded clay (exclay) adalah agregat ringan dibuat dengan memanaskan tanah liat pada suhu 1.200 C dalam rotary kiln. Pemanasan dengan Gas menghasilkan gelembung tanah liat kecil. Hidroton adalah media tanam yg dpt dipakai berulang-ulang, Bentuknya yg tetap memungkinkan pertukaran oksigen dpt secara terus menerus, sehingga dpt menjaga kesehatan akar tanaman. Hidroton dapat digunakan untuk berbagai sistem hidroponik. Bentuk bulat merah seperti batu bata.

Berdasarkan pengalaman, penggunaan hidroton dalam pertanian dipandang lebih baik daripada menggunakan media hidroton padatan yang berukuran kecil seperti pasir malang, vermikulit dan sejenisnya karena perkembangan akar yang leluasa dan menghidari clogging (penyumbatan) pada aliran nutrisi, terutama pada sistim drip tetes. Akar berkembang dan terhindar dari pembusukan akar akibat terendam nutrisi.

LECA dikembangkan sekitar tahun 1917 di Kansas City, Missouri, untuk produksi di tanur putar dari agregat diperluas yang dipatenkan yang dikenal sebagai Haydite yang digunakan dalam konstruksi USS Selma, sebuah kapal laut yang diluncurkan pada tahun 1919. Mengikuti di AS adalah pengembangan serangkaian agregat yang dikenal sebagai Gravelite, Perlite, Rocklite, dll. Di Eropa, LECA dimulai di Denmark, Jerman, Belanda, dan Inggris.

Kegunaan umum dalam blok beton, pelat beton, tambalan geoteknik, beton ringan, pengolahan air, hidroponik, aquaponik dan hidrokultur.

  • Pengeboran inti
  • Pengujian penetrasi kerucut
  • Pendugaan geo-elektrik
  • Pengujian permeabilitas
  • Pengujian beban
    • Statis
    • Dinamis
    • Statnamik
  • Pengukuran tekanan pori
    • Piezometer
    • Sumur
  • Pendugaan ram
  • Pengeboran kontrol batuan
  • Pendugaan tekanan putar
  • Pendugaan berat putar
  • Pengujian pelat sekrup
  • Pemantauan deformasi
    • Inklinometer
    • Pencatatan konsolidasi
  • Pengujian geser baling
  • Pendugaan sederhana
  • Pengujian penetrasi standar
  • Pendugaan total
  • Parit uji coba
  • Batuan dasar terlihat
  • Pengujian densometer nuklir
  • Eksplorasi geofisika
  • Pencatatan sonik antarlubang
  • Pengujian keutuhan tiang
  • Analisis persamaan gelombang
Pengujian laboratorium
  • Klasifikasi tanah
  • Batas Atterberg
  • Rasio daya dukung California
  • Pengujian geser langsung
  • Hidrometer
  • Pengujian pemadatan Proctor
  • Nilai-R
  • Analisis saringan
  • Pengujian geser triaksial
  • Pengujian oedometer
  • Pengujian konduktivitas hidrolik
  • Pengujian kadar air
  • Tanah
    Jenis
    Sifat
    Struktur (Interaksi)
    Fitur alami
    Pengerjaan tanah
    Fondasi
    Mekanika
    Gaya
    • Tegangan efektif
    • Tekanan air pori
    • Tekanan lateral tanah
    • Tekanan timbunan
    • Tekanan prakonsolidasi
    Fenomena/masalah
    Perangkat lunak analisis numerik
    • SEEP2D
    • STABL
    • SVFlux
    • SVSlope
    • UTEXAS
    • Plaxis
    Bidang terkait