Skala kekuatan Richter gempa bumi Hualien 2018.(Biro Cuaca Pusat Taiwan)
Taiwan diguncang oleh gempa bumi berkekuatan 6,4 skala kekuatan momen pada pukul 23.50.42 Waktu Standar Nasional (15.50.42 UTC) pada 6 Februari.[2] Episentrum berada tepat di lepas pantai, dekat dengan kota Hualien, yang merupakan daerah yang paling parah terdampak dengan intensitas maksimum gempa yang dirasakan mencapai VII (sangat kuat) pada skala intensitas Mercalli.[1] Sedikitnya 18 orang dilaporkan tewas, dan lebih dari 274 lainnya terluka.[3]
Tatanan tektonik
Taiwan memiliki banyak sejarah terjadinya gempa bumi yang kuat]].[1][4] Pulau ini terletak dalam suatu kompleks zona konvergensi antara Lempeng Laut Filipina dan Lempeng Eurasia. Di lokasi gempa bumi, lempeng-lempeng ini bertemu pada tingkat 75 mm per tahun. Di sebelah selatan Taiwan, kerak samudera dari Lempeng Eurasia mengalami subduksi di bawah Lempeng Laut Filipina yang membentuk busur kepulauan, Busur Luzon. Di Taiwan, kerak samudera semuanya telah mengalami subduksi dan busurnya bertumbukan dengan kerak benua dari Lempeng Eurasia. Di sebelah utara Taiwan, Lempeng Laut Filipina sebaliknya mengalami subduksi di bawah Lempeng Eurasia, membentuk Busur Ryukyu.[5]
^ abcdeUSGS. "M 6.4 - 22km NNE of Hualian, Taiwan". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-06. Diakses tanggal 2018-02-07.
^BBC (2018-02-06). "Taiwan earthquake: Deaths confirmed amid rescue effort". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-01. Diakses tanggal 2018-02-07.
^Westcott, Ben; Sun, Yazhou; Liu, Kwang-Yin. "Dozens feared trapped in Taiwan after earthquake topples buildings". CNN. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-30. Diakses tanggal 2018-02-07.
^Hume, Tim (7 February 2018). "More than 50 people could be trapped inside this building". VICE News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-07. Diakses tanggal 2018-02-08.
^Molli G.; Malavieille J. (2010). "Orogenic processes and the Corsica/Apennines geodynamic evolution: insights from Taiwan". International Journal of Earth Sciences. 100 (5): 1207–1224. doi:10.1007/s00531-010-0598-y. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-06-29. Diakses tanggal 2018-06-29.
