Daftar ilmuwan Katolik

Banyak Umat Katolik yang telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan matematika dari Abad Pertengahan hingga saat ini. Ilmuwan tersebut antara lain Leonardo da Vinci, Galileo Galilei, René Descartes, Louis Pasteur, Blaise Pascal, André-Marie Ampère, Charles-Augustin de Coulomb, Pierre de Fermat, Antoine Laurent Lavoisier, Alessandro Volta, Augustin-Louis Cauchy, Pierre Duhem, Jean-Baptiste Dumas, Alois Alzheimer, Georgius Agricola dan Christian Doppler.

Ilmuwan awam Katolik

A

• Maria Gaetana Agnesi (1718–1799) – matematikawan yang menulis tentang kalkulus diferensial dan integral
• Georgius Agricola (1494–1555) – bapak mineralogi^[1]
• Ulisse Aldrovandi (1522–1605) – bapak sejarah alam
• Rudolf Allers (1883–1963) – psikiater Austria; satu-satunya anggota Katolik dari kelompok pertama Sigmund Freud, yang kemudian menjadi kritikus psikoanalisis Freudian
• Alois Alzheimer (1864–1915) – dianggap berjasa dalam mengidentifikasi kasus demensia presenile yang pertama kali dipublikasikan, yang sekarang dikenal sebagai penyakit Alzheimer^[2]
• André-Marie Ampère (1775–1836) – salah satu penemu utama elektromagnetisme
• Leopold Auenbrugger (1722–1809) – orang pertama yang menggunakan perkusi sebagai teknik diagnostik dalam kedokteran
• Adrien Auzout (1622–1691) – astronom yang berkontribusi pada pengembangan mikrometer teleskopik
• Amedeo Avogadro (1776–1856) – Ilmuwan Italia yang terkenal atas kontribusinya pada teori molekuler dan Hukum Avogadro^[3]

B

• Jacques Babinet (1794–1872) – fisikawan, matematikawan, dan astronom Perancis yang terkenal atas kontribusinya pada optik ^[4]
• Stefan Banach (1892–1945) – matematikawan Polandia, pendiri analisis fungsional modern
• Stephen M. Barr (1953–) – profesor emeritus di Departemen Fisika dan Astronomi di Universitas Delaware dan anggota Institut Penelitian Bartol; presiden pendiri Perkumpulan Ilmuwan Katolik
• Joachim Barrande (1799–1883) – ahli geologi dan paleontologi Perancis yang mempelajari fosil dari batuan Paleozoikum Bawah di Bohemia ^[5]
• Laura Bassi (1711–1778) – fisikawan di Universitas Bologna dan Ketua fisika eksperimental di Bologna Institute of Sciences, wanita pertama yang ditawari jabatan profesor di Eropa Universitas
• Antoine César Becquerel (1788–1878) – pelopor dalam studi fenomena listrik dan luminescent
• Henri Becquerel (1852–1908) – dianugerahi Hadiah Nobel bidang fisika atas penemuan radioaktivitasnya
• Carlo Beenakker (1960–) – profesor di Universitas Leiden dan pemimpin kelompok fisika mesoskopik universitas, yang didirikan pada tahun 1992.
• Giovanni Battista Belzoni (1778–1823) – penjelajah Italia yang produktif dan arkeolog pionir barang antik Mesir^[6]
• Pierre-Joseph van Beneden (1809–1894) – ahli zoologi dan paleontologi Belgia yang mendirikan salah satu laboratorium dan akuarium kelautan pertama di dunia^[7]
• Claude Bernard (1813–1878) – ahli fisiologi yang membantu menerapkan metodologi ilmiah dalam pengobatan
• Jacques Philippe Marie Binet (1786–1856) – ahli matematika yang terkenal dengan rumus Binet dan kontribusinya pada teori bilangan
• Jean-Baptiste Biot (1774–1862) – fisikawan yang membuktikan realitas meteorit dan mempelajari polarisasi cahaya
• Evelyn Livingston Billings (1918–2013) – dokter anak Australia; ikut mengembangkan Metode ovulasi Billings dengan suaminya, John Billings
• John Billings (1918–2007) – ahli saraf Australia; ikut mengembangkan Metode ovulasi Billings bersama istrinya, Evelyn Livingston Billings
• John Birmingham (astronom) (1816–1884) – Astronom Irlandia yang menemukan nova berulang T Coronae Borealis dan merevisi serta memperluas Katalog Bintang Merah Schjellerup^[8]
• Henri Marie Ducrotay de Blainville (1777–1850) – ahli zoologi dan anatomi yang menciptakan istilah paleontologi dan mendeskripsikan beberapa spesies reptil baru^[9]
• Giovanni Alfonso Borelli (1608–1679) – sering disebut sebagai bapak biomekanik modern
• Raoul Bott (1923–2005) – ahli matematika yang terkenal dengan banyak kontribusi dasar pada geometri dalam arti luas^[10][11]
• Marcella Boveri (1863–1950) – ahli biologi dan wanita pertama yang lulus dari Massachusetts Institute of Technology
• Theodor Boveri (1862–1915) – orang pertama yang membuat hipotesis tentang proses seluler yang menyebabkan kanker
• Louis Braille (1809–1852) – penemu sistem membaca dan menulis Braille
• Edouard Branly (1844–1940) – penemu dan fisikawan yang terkenal karena keterlibatannya dalam telegrafi nirkabel dan penemuan koherer Branly
• James Britten (1846–1924) – ahli botani, anggota Catholic Truth Society dan Komandan Ksatria Ordo St. Gregorius Agung^[12]
• Hermann Brück (1905–2000) – Astronom Kerajaan Skotlandia dari 1957–1975; dihormati oleh Paus Yohanes Paulus II
• Albert Brudzewski (c. 1445–c. 1497) – orang pertama yang menyatakan bahwa Bulan bergerak dalam bentuk elips

C

• Nicola Cabibbo (1935–2010) – Fisikawan Italia, penemu universalitas interaksi lemah (sudut Cabibbo), Presiden Akademi Ilmu Pengetahuan Kepausan dari tahun 1993 hingga kematiannya
• Alexis Carrel (1873–1944) – dianugerahi Hadiah Nobel Kedokteran karena memelopori teknik penjahitan pembuluh darah
• John Casey (ahli matematika) (1820–1891) – ahli geometri Irlandia yang terkenal dengan teorema Casey
• Giovanni Domenico Cassini (1625–1712) – orang pertama yang mengamati empat bulan Saturnus dan salah satu penemu Bintik Merah Besar di Jupiter
• Augustin-Louis Cauchy (1789–1857) – ahli matematika yang merupakan pionir awal dalam analisis
• Andrea Cesalpino (c.1525–1603) – ahli botani yang juga berteori tentang peredaran darah
• Jean-François Champollion (1790–1832) – menerbitkan terjemahan pertama Batu Rosetta
• Michel Chasles (1793–1880) – ahli matematika yang menguraikan teori geometri proyektif modern dan dianugerahi Copley Medal
• Guy de Chauliac (c. 1300–1368) – ahli bedah paling terkemuka di Abad Pertengahan
• Chien-jen Chen (1951–) – ahli epidemiologi Taiwan yang meneliti hepatitis B, risiko kanker hati pada penderita hepatitis B, kaitan arsenik dengan penyakit blackfoot [zh], dll.^[13]
• Michel Eugène Chevreul (1786–1889) – dianggap sebagai salah satu tokoh utama dalam perkembangan awal kimia organik;^[14] menyatakan “Yang mengenal saya juga mengetahui bahwa terlahir sebagai seorang Katolik, anak dari orang tua yang beragama Kristen, saya hidup dan saya bermaksud mati sebagai seorang Katolik"^[15]
• Mateo Realdo Colombo (1516–1559) – menemukan sirkuit paru,^[16] yang membuka jalan bagi penemuan sirkulasi oleh Harvey
• Arthur W. Conway (1876–1950) – dikenang karena penerapan aljabar biquaternion pada teori relativitas khusus
• E. J. Conway (1894–1968) – Ahli biokimia Irlandia yang terkenal dengan karyanya yang berkaitan dengan fisiologi elektrolit dan kimia analitik^[17]
• Carl Ferdinand Cori (1896–1984) – berbagi Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran tahun 1947 dengan istrinya atas penemuan siklus Cori
• Gerty Cori (1896–1957) – ahli biokimia yang merupakan wanita Amerika pertama yang memenangkan Hadiah Nobel bidang sains (1947)^[18]
• Gaspard-Gustave Coriolis (1792–1843) – merumuskan hukum mengenai sistem berputar, yang kemudian dikenal sebagai efek Corialis
• Domenico Cotugno (1736–1822) – Ahli anatomi Italia yang menemukan saraf nasopalatina, mendemonstrasikan keberadaan cairan labirin, dan merumuskan teori resonansi dan pendengaran, serta kontribusi penting lainnya
• Angélique du Coudray (c. 1712–1794) – kepala bidan di Hôtel-Dieu, Paris, penemu manekin obstetri berukuran besar pertama, dan penulis buku teks kebidanan awal; ditugaskan oleh Louis XV untuk mengajar kebidanan kepada perempuan pedesaan, dia mengajar lebih dari 30.000 siswa selama hampir tiga dekade
• Maurice Couette (1858–1943) – terkenal karena kontribusinya pada reologi dan teori aliran fluida; diangkat sebagai Ksatria Ordo St. Gregorius Agung oleh Paus Pius XI pada tahun 1925^[19]
• Charles-Augustin de Coulomb (1736–1806) – fisikawan terkenal karena mengembangkan hukum Coulomb
• Clyde Cowan (1919–1974) – salah satu penemu neutrino
• Jean Cruveilhier (1791–1874) – memberikan kontribusi penting dalam studi sistem saraf dan merupakan orang pertama yang mendeskripsikan lesi yang berhubungan dengan multiple sclerosis; awalnya berencana untuk masuk imamat
• Endre Czeizel (1935–2015) – menemukan bahwa asam folat mencegah atau mengurangi pembentukan gangguan perkembangan yang lebih serius, seperti cacat tabung saraf seperti spina bifida

D

• Gabriel Auguste Daubrée (1814–1896) – pelopor penerapan metode eksperimental untuk mempelajari beragam fenomena geologi^[20]
• Peter Debye (1884–1966) – dianugerahi Hadiah Nobel Kimia pada tahun 1936 "atas kontribusinya terhadap pengetahuan kita tentang struktur molekul melalui penyelidikannya pada momen dipol dan difraksi sinar-X dan elektron dalam gas. "^[21]
• Charles Enrique Dent (1911–1976) – Ahli biokimia Inggris yang mendefinisikan penyakit asam amino baru seperti berbagai bentuk sindrom Fanconi, penyakit Hartnup, asiduria argininosuccinic, dan homocystinuria^[22]
• César-Mansuète Despretz (1791–1863) – ahli kimia dan fisika yang menyelidiki panas laten, elastisitas uap, kompresibilitas cairan, dan densitas gas^[23]
• Peter Dodson (1946–) – ahli paleontologi Amerika di University of Pennsylvania; co-editor The Dinosauria, yang secara luas dianggap sebagai referensi ilmiah definitif tentang dinosaurus
• Ignacy Domeyko (1802–1889) – Ilmuwan Polandia yang memberikan kontribusi besar dalam studi geografi, geologi, dan mineralogi Chili
• Christian Doppler (1803–1853) – fisikawan dan matematikawan Austria yang menyatakan efek Doppler
• Pierre Duhem (1861–1916) – sejarawan sains yang memberikan kontribusi penting pada hidrodinamika, elastisitas, dan termodinamika
• Félix Dujardin (1801–1860) – ahli biologi yang dikenang karena penelitiannya tentang protozoa dan invertebrata lainnya; menjadi seorang Katolik yang taat di kemudian hari dan dikenal membaca Peniruan Kristus^[24]
• Jean-Baptiste Dumas (1800–1884) – ahli kimia yang menetapkan nilai baru untuk massa atom tiga puluh unsur
• André Dumont (1809–1857) – ahli geologi Belgia yang menyiapkan peta geologi pertama Belgia dan menyebutkan banyak subdivisi Zaman Kapur dan Tersier^[25]
• Charles Dupin (1784–1873) – matematikawan yang menemukan siklida Dupin dan indicatrix Dupin^[26]

E

• Stephan Endlicher (1804–1849) – ahli botani yang merumuskan sistem utama klasifikasi tumbuhan
• Bartolomeo Eustachi (c. 1500–1574) – salah satu pendiri anatomi manusia

F

• Jean-Henri Fabre (1823–1915) – naturalis, ahli entomologi, dan penulis sains; "Homer Serangga"
• Hieronymus Fabricius (1537–1619) – bapak embriologi
• Gabriele Falloppio (1523–1562) – perintis ahli anatomi Italia yang mempelajari telinga manusia dan organ reproduksi
• Mary Celine Fasenmyer (1906–1996) – biarawati dan ahli matematika, pendiri Polinomial Sister Celine
• Hervé Faye (1814–1902) – astronom yang penemuan komet periodik 4P/Faye membuatnya memenangkan Lalande Prize tahun 1844 dan keanggotaan di French Academy of Sciences
• Pierre de Fermat (1601–1665) – ahli teori bilangan yang berkontribusi pada perkembangan awal kalkulus
• Jean Fernel (1497–1558) – dokter yang memperkenalkan istilah fisiologi
• Fibonacci (c. 1170 – c. 1250) – mempopulerkan angka Hindu-Arab di Eropa dan menemukan deret Fibonacci
• Hippolyte Fizeau (1819–1896) – orang pertama yang menentukan kecepatan cahaya secara eksperimental^[27]
• Lawrence Flick (1856–1938) – Dokter Amerika yang memelopori penelitian dan pengobatan tuberkulosis
• Philip G. Fothergill FRSE (1908–1967) – ahli biologi dan sejarawan sains Inggris
• Léon Foucault (1819–1868) – menemukan pendulum Foucault untuk mengukur pengaruh rotasi bumi
• Joseph von Fraunhofer (1787–1826) – menemukan garis Fraunhofer dalam spektrum matahari
• Augustin-Jean Fresnel (1788–1827) – memberikan kontribusi signifikan terhadap teori optik gelombang
• Johann Nepomuk von Fuchs (1774–1856) – mengkonfirmasi hukum stoikiometri dan mengamati isomorfisme dan pertukaran kation zeolit^[28]

G

Berkas:Justus Sustermans - Potret Galileo Galilei, 1636.jpg

• Luigi Galvani (1737–1798) – merumuskan teori kelistrikan hewan
• Dorothy Annie Elizabeth Garrod (1892–1968) – arkeolog yang berspesialisasi pada periode Paleolitik
• William Gascoigne (1610–1644) – mengembangkan mikrometer pertama
• Paula González (1932–2016) – biarawati dan profesor biologi
• Johannes Gutenberg (c. 1398 – 1468) – penemu mesin cetak
• Paul Guthnick (1879–1947) – astronom yang memelopori penerapan metode fotolistrik pada pengukuran kecerahan benda langit^[29]

H

• Samuel Stehman Haldeman (1812–1880) – naturalis Amerika dan masuk Katolik yang meneliti moluska air tawar, suara manusia, dialek Amerindian, dan organ suara serangga
• Jean Baptiste Julien d'Omalius d'Halloy (1783–1875) – salah satu pionir geologi modern^[30]
• Morgan Hebard (1887–1946) – Ahli entomologi Amerika yang mendeskripsikan lebih dari 800 spesies ortopteroid baru dan mengumpulkan koleksi entomologi lebih dari 250.000 spesimen
• Eduard Heis (1806–1877) – astronom yang menyumbangkan penggambaran pertama Bima Sakti yang sebenarnya
• Jan Baptist van Helmont (1579–1644) – pendiri kimia pneumatik
• Karl Herzfeld (1892–1978) – fisikawan Austria-Amerika yang memberikan penjelasan mendasar pertama tentang mekanisme penyerapan suara oleh molekul^[31]
• Victor Franz Hess (1883–1964) – fisikawan Austria-Amerika, dan peraih Nobel bidang fisika, yang menemukan sinar kosmik.
• George de Hevesy (1885–1966) – ahli radiokimia Hongaria dan peraih Nobel^[32]
• Charles Hermite (1822–1901) – ahli matematika yang melakukan penelitian tentang teori bilangan, bentuk kuadrat, fungsi elips, dan aljabar
• John Philip Holland (1840–1914) – mengembangkan kapal selam pertama yang ditugaskan secara resmi oleh Angkatan Laut AS

J

• Antoine Laurent de Jussieu (1748–1836) – orang pertama yang mengusulkan klasifikasi alami tumbuhan berbunga

K

• Karl Kehrle (1898–1996) – Biksu Benediktin dari Biara Buckfast, Inggris; pemelihara lebah; otoritas dunia dalam peternakan lebah, pengembang lebah Buckfast
• Mary Kenneth Keller (c. 1914 – 1985) – Sister of Charity dan wanita Amerika pertama yang memperoleh gelar PhD di bidang ilmu komputer
• Annie Chambers Ketchum (1824–1904) – masuk Katolik dan ahli botani yang menerbitkan Botany for academies and colleges: terdiri dari perkembangan dan struktur tanaman dari rumput laut hingga clematis
• Marie-Victorin Kirouac (1885–1944) – Christian Brother dan ahli botani paling dikenal sebagai bapak Jardin botanique de Montréal
• Brian Kobilka (1955–) – profesor pemenang Hadiah Nobel Amerika yang mengajar di Sekolah Kedokteran Universitas Stanford^[33]
• Karl Kreil (1798–1862) – ahli meteorologi dan astronom yang melakukan studi penting tentang magnetisme terestrial ^[34]
• Stephanie Kwolek (1923–2014) – ahli kimia yang mengembangkan Kevlar di DuPont pada tahun 1965

L

• René Laennec (1781–1826) – dokter yang menemukan stetoskop
• Laurent Lafforgue (1966-) - ahli matematika, pemenang Fields Medal
• Joseph Louis Lagrange (1736–1813) – ahli matematika dan astronom yang terkenal dengan titik Lagrangian dan mekanika Lagrangian
• Jean-Baptiste Lamarck (1744–1829) – naturalis, ahli biologi, dan akademisi Perancis yang teori evolusinya mendahului teori Darwin
• Johann von Lamont (1805–1879) – astronom dan fisikawan yang mempelajari magnet Bumi dan orang pertama yang menghitung massa Uranus
• Karl Landsteiner (1868–1943) – Pemenang Hadiah Nobel yang mengidentifikasi dan mengklasifikasikan golongan darah manusia
• Pierre André Latreille (1762–1833) – pelopor entomologi
• Antoine Lavoisier (1743–1794) – bapak kimia modern^[35]
• Claude-Nicolas Le Cat (1700–1768) – menemukan atau menyempurnakan beberapa instrumen untuk litotomi dan merupakan salah satu penganut pertama pendekatan mekanistik terhadap fisiologi^[36]
• Georges-Louis Leclerc, Comte de Buffon (1707–1788) – salah satu pionir sejarah alam, khususnya melalui karya monumentalnya Histoire Naturelle
• Xavier Le Pichon (1937– ) – ahli geofisika Perancis; dikenal karena model lempeng tektoniknya yang komprehensif, membantu menciptakan bidang lempeng tektonik
• Jérôme Lejeune (1926–1994) – dokter anak dan ahli genetika, terkenal karena penemuannya tentang hubungan penyakit dengan kelainan kromosom
• Jacques Jean Lhermitte (1877–1959) – ahli saraf dan neuropsikiater Perancis; direktur klinis di Rumah Sakit Salpêtrière
• André Lichnerowicz (1915–1998) – ahli geometri diferensial dan fisikawan matematika Perancis yang dianggap sebagai pendiri geometri Poisson modern
• Karl August Lossen (1841–1893) – ahli geologi yang memetakan dan mendeskripsikan Pegunungan Harz^[37]
• Jonathan Lunine (1959–) – ilmuwan planet yang berada di garis depan penelitian pembentukan planet, evolusi, dan kelayakhunian; menjabat sebagai wakil presiden Perkumpulan Ilmuwan Katolik^[38]

M

• William James MacNeven (1763–1841) – dokter dan ahli kimia Irlandia-Amerika yang merupakan pendukung awal teori atom^[39]
• Juan Martín Maldacena (1968–) – fisikawan teoretis Argentina, Profesor Fisika Teoritis Carl P. Feinberg pertama di Sekolah Ilmu Pengetahuan Alam Institut Studi Lanjutan, dan pendukung pertama AdS /Korespondensi CFT^[40]
• Marcello Malpighi (1628–1694) – bapak fisiologi komparatif^[41]
• Anna Morandi Manzolini (1714–1774) – ahli anatomi dan seniman lilin anatomi yang mengajar di Universitas Bologna
• Giovanni Manzolini (1700–1755) – seniman lilin anatomi dan Profesor anatomi di Universitas Bologna
• Guglielmo Marconi (1874–1937) – bapak teknologi nirkabel dan transmisi radio
• Luigi Ferdinando Marsili (1658–1730) – salah satu pendiri oseanografi modern^[42]
• Pierre Louis Maupertuis (1698–1759) – dikenal karena prinsip Maupertuis dan menjadi presiden pertama Akademi Sains Berlin
• Michele Mercati (1541–1593) – salah satu orang pertama yang mengakui perkakas batu prasejarah sebagai buatan manusia
• Charles W. Misner (1932–) – kosmolog Amerika yang berdedikasi pada studi relativitas umum
• Kenneth R. Miller (1948–) – ahli biologi sel dan ahli biologi molekuler Amerika yang mengajar di Brown University^[43]
• Mario J. Molina (1943–2020) – Ahli kimia Meksiko, salah satu pelopor penemuan lubang ozon Antartika (Penghargaan Nobel Kimia 1995)
• Peter Joseph Moloney (1891–1989) – ahli imunologi Kanada dan peneliti vaksin perintis, yang melakukan pemurnian insulin skala besar pertama pada tahun 1922; Penghargaan Gairdner Internasional, 1967)^[44]
• John J. Montgomery (1858–1911) – fisikawan Amerika dan penemu pesawat layang dan aerodinamika
• Giovanni Battista Morgagni (1682–1771) – bapak patologi anatomi modern^[45]
• Helmut Moritz (1933–2022) – Ahli geodesi fisik Austria yang dikenal secara internasional karena karya mendasar tentang perambatan kesalahan dalam geodesi
• Marston Morse (1892–1977) – penemu Teori Morse, salah satu anggota asli Institute for Advanced Study
• Johannes Peter Müller (1801–1858) – pendiri fisiologi modern^[46]
• Joseph Murray (1919–2012) – Penghargaan Nobel bidang Kedokteran peraih^[47]

N

• John von Neumann (1903–1957) – matematikawan dan polymath Amerika kelahiran Hongaria^[48] yang pindah ke Katolik^[49]
• Charles Nicolle (1866–1936) – ahli bakteriologi Perancis yang menerima Hadiah Nobel Kedokteran tahun 1928 atas identifikasi kutu sebagai penyebar epidemi tifus; kembali ke Gereja Katolik pada akhir hidupnya
• Martin Nowak (1965–) – ahli teori evolusi dan Direktur Program Dinamika Evolusi di Universitas Harvard; bertugas di dewan Perkumpulan Ilmuwan Katolik^[38]

O

• Niall Ó Glacáin (c. 1563–1653) – Dokter Irlandia yang bekerja merawat korban wabah pes di berbagai tempat di seluruh Eropa. Dia adalah pelopor dalam anatomi patologis.
• Karin Öberg (1982–) – Grup Astrokimia Öberg miliknya menemukan molekul organik kompleks pertama dalam piringan protoplanet; bertugas di dewan Perkumpulan Ilmuwan Katolik^[38]
• Abraham Ortelius (1527–1598) – menciptakan atlas modern pertama dan berteori tentang pergeseran benua
• Jean-Michel Oughourlian (1940–) – neuropsikiater dan psikolog Armenia-Prancis; Presiden Asosiasi Dokter Rumah Sakit Amerika di Paris; anggota kehormatan Asosiasi Recherches Mimétiques

P

Berkas:Louis Pasteur oleh Pierre Lamy Petit.jpg

• Blaise Pascal (1623–1662) – matematikawan, fisikawan, penemu, penulis, dan filsuf Perancis
• Louis Pasteur (1822–1895) – bapak bakteriologi^[50][51]
• Christopher J. Payne (1988–) – profesor biologi di Malone University dan ahli ekologi hutan jangka panjang^[52]
• Pierre Joseph Pelletier (1788–1842) – menemukan strychnine, kafein, kina, cinchonine, dan banyak penemuan lain di bidang kimia^[53]
• Georg von Peuerbach (1423–1461) – disebut sebagai bapak matematika dan astronomi observasional di Barat^[54]
• Gabrio Piola (1794–1850) – Fisikawan dan matematikawan Italia yang memberikan kontribusi mendasar pada mekanika kontinum
• Giambattista della Porta (1535–1615) – Polimatik Italia, memberikan kontribusi di bidang pertanian, hidrolika, teknik militer, dan farmakologi
• Pierre Puiseux (1855–1928) – Astronom Perancis yang membuat atlas fotografi Bulan

R

• Giancarlo Rastelli (1933–1970) – perintis ahli bedah jantung di Mayo Clinic yang mengembangkan prosedur Rastelli; dia adalah Hamba Tuhan di Gereja Katolik
• René Antoine Ferchault de Réaumur (1683–1757) – polimatik ilmiah yang terkenal terutama karena studinya tentang serangga
• Francesco Redi (1626–1697) – eksperimennya dengan belatung merupakan langkah besar dalam membalikkan gagasan generasi spontan
• Henri Victor Regnault (1810–1878) – ahli kimia dengan dua hukum yang mengatur kalor jenis gas yang dinamai menurut namanya^[55]
• Gregorio Ricci-Curbastro (1853–1925) – salah satu pendiri kalkulus tensor
• Norbert Rillieux (1806–1894) – Kreol berbahasa Prancis, salah satu insinyur kimia paling awal dan inventaris evaporator efek ganda
• Gilles de Roberval (1602–1675) – ahli matematika yang mempelajari geometri yang sangat kecil dan merupakan salah satu pendiri geometri kinematik
• Clemens C.J. Roothaan (1918–2019) – fisikawan yang terkenal karena mengembangkan persamaan Roothaan
• Frederick Rossini (1899–1990) – Priestley Medal dan Laetare Medalahli kimia pemenang^[56]
• Paolo Ruffini (1765–1822) – matematikawan Italia yang berkontribusi pada Teorema Abel–Ruffini dan menjelaskan Aturan Ruffini

S

• Paul Sabatier (ahli kimia) (1854–1941) – dianugerahi Hadiah Nobel Kimia atas karyanya meningkatkan hidrogenasi spesies organik dengan adanya logam
• Adhémar Jean Claude Barré de Saint-Venant (1797–1886) – dikenang karena prinsip Saint-Venant, Teorema Saint-Venant, dan kondisi kompatibilitas Saint-Venant; diberi gelar Count oleh Paus Pius IX pada tahun 1869
• Theodor Schwann (1810–1882) – pendiri teori struktur seluler organisme hewan
• Ignaz Semmelweis (1818–1865) – pelopor awal prosedur antiseptik, penemu penyebab demam nifas
• J. Wolfgang Smith (1930–) – ahli matematika, fisikawan, dan filsuf sains
• George Sperti (1900–1991) – penemu obat Preparasi H wasir, Lampu Sperti Ultraviolet, dan Aspercreme; salah satu pendiri Institutum Divi-Thomae dan Laboratorium Penelitian Sains Dasar Universitas Cincinnati
• Penyimpan Horatio (1830–1922) – dokter; pendiri Gynecological Society of Boston, perkumpulan medis pertama yang khusus menangani ginekologi; pemimpin "perjuangan dokter melawan aborsi"
• Karl Stern (1906–1975) – ahli saraf dan psikiater Jerman-Kanada; dosen neuropatologi dan asisten ahli neuropatologi di Montreal Neurological Institute
• Miriam Michael Stimson (1913–2002) – Suster Adrian Dominika asal Amerika, ahli kimia, dan wanita kedua yang mengajar di Sorbonne; berperan dalam sejarah pemahaman DNA
• Jadwiga Szeptycka (1883–1939) – arkeolog dan penulis Polandia

T

• Louis Jacques Thénard (1777–1857) – menemukan hidrogen peroksida dan berkontribusi pada penemuan boron^[57]
• Evangelista Torricelli (1608–1647) – penemu barometer
• Paolo dal Pozzo Toscanelli (1397–1482) – matematikawan, astronom, dan kosmografer Italia
• Richard Towneley (1629–1707) – ahli matematika dan astronom yang karyanya berkontribusi pada perumusan Hukum Boyle
• Louis René Tulasne (1815–1885) – ahli biologi dengan beberapa genera dan spesies jamur yang dinamai menurut namanya

V

• Máirin de Valéra (1912–1984) – ahli botani Irlandia, pakar fikologi
• Louis Nicolas Vauquelin (1763–1829) – menemukan unsur kimia berilium
• Urbain Le Verrier (1811–1877) – ahli matematika yang meramalkan penemuan Neptunus
• Andreas Vesalius (1514–1564) – bapak anatomi manusia modern
• François Viète (1540–1603) – bapak aljabar modern^[58]
• Leonardo da Vinci (1452–1519) – ahli anatomi, ilmuwan, matematikawan, dan pelukis Renaisans
• Vincenzo Viviani (1622–1703) – ahli matematika yang terkenal dengan teorema Viviani, kurva Viviani, dan karyanya dalam menentukan kecepatan suara
• Alessandro Volta (1745–1827) – fisikawan yang terkenal dengan penemuan baterai^[59]

W

• Wilhelm Heinrich Waagen (1841–1900) – ahli geologi dan paleontologi yang memberikan contoh pertama evolusi yang dijelaskan dari catatan geologi, setelah mempelajari amon Jurassic^[60]
• James Joseph Walsh (1865–1942) – dekan dan profesor penyakit saraf dan sejarah kedokteran di Fordham University; Medali Laetare penerima
• Karl Weierstrass (1815–1897) – sering disebut sebagai bapak analisis^[61]
• Anna Wierzbicka (1938–) – ahli bahasa, pendiri Natural Semantic Metabahasa (NSM), yang berbasis di Australian National University (ANU), penelitiannya dikutip lebih dari 41.000 kali ^[62]
• E. T. Whittaker (1873–1956) – Matematikawan Inggris yang memberikan kontribusi pada matematika terapan dan fisika matematika
• Johann Joachim Winckelmann (1717–1768) – salah satu pendiri arkeologi ilmiah
• Bertram Windle (1858–1929) – antropolog, dokter, dan mantan presiden University College Cork
• Jacob B. Winslow (1669–1760) – masuk Katolik yang dianggap sebagai ahli anatomi Eropa terbesar pada zamannya ^[63]

Z

• Antonino Zichichi (1929–) – fisikawan nuklir Italia, mantan Presiden Istituto Nazionale di Fisica Nucleare^[64][65]
• Gregory Zilboorg (1890–1959) – psikiater dan sejarawan psikiatri Ukraina-Amerika^[66]

Lihat juga

• Gereja Katolik Roma
• Gereja Katolik dan ilmu pengetahuan
• Daftar pastor ilmuwan Katolik
• Perkumpulan Ilmuwan Katolik

Referensi