Bahasa Jepang Modern Awal

Bahasa Jepang Modern Awal
近世日本語
WilayahJepang
EraBerkembang menjadi bahasa Jepang Modern pada pertengahan abad ke-18
Rumpun bahasa
  • Japonik
    • Jepang
      • Jepang Modern Awal
Bentuk awal
Sistem penulisan
Hiragana
Katakana
Aksara Han
Kode bahasa
ISO 639-3
GlottologTidak ada
Status pemertahanan
Punah

EXSingkatan dari Extinct (Punah)
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Extinct

Jepang Modern Awal diklasifikasikan sebagai bahasa yang telah punah (EX) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

Referensi: [1][2]
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat
Tentang artikel
Pemberitahuan
Templat ini mendeteksi bahwa artikel bahasa ini masih belum dinilai kualitasnya oleh ProyekWiki Bahasa dan ProyekWiki terkait dengan subjek.

Terjadi [[false positive]]? Silakan laporkan kesalahan ini.

06.18, Kamis, 16 Mei, 2024 (UTC) •
hapus singgahan
Sebanyak 1.308 artikel belum dinilai
Artikel ini belum dinilai oleh ProyekWiki Bahasa
Cari artikel bahasa
Cari artikel bahasa
 
Cari berdasarkan kode ISO 639 (Uji coba)
 
Kolom pencarian ini hanya didukung oleh beberapa antarmuka
Artikel bahasa sembarang
Halaman bahasa acak

Bahasa Jepang Modern Awal (近世日本語code: ja is deprecated , kinsei nihongo) ialah tahap bahasa Jepang setelah bahasa Jepang Pertengahan dan sebelum bahasa Jepang modern.[3] Ini ialah periode peralihan ketika bahasa ini melepaskan banyak ciri-ciri Abad Pertengahan dan menjadi lebih dekat dengan bentuk modernnya.

Periode ini berlangsung kurang lebih 250 tahun memanjang dari abad ke-17 hingga separuh abad ke-19. Secara politis, umumnya sesuai dengan Periode Edo.

Latar belakang

Pada awal abad ke-17, pusat pemerintahan pindah dari Kamigata ke Edo di bawah kendali Keshogunan Tokugawa. Hingga awal periode Edo, dialek Kamigata, bentuk awal dari dialek Kansai modern, menjadi dialek yang paling berpengaruh. Namun, sejak akhir periode Edo, dialek Edo, bentuk awal dari dialek Tokyo modern, menjadi dialek yang paling berpengaruh, selama masa ketika perbatasan negara itu ditutup untuk orang asing. Dibandingkan dengan abad-abad sebelumnya, pemerintahan Tokugawa membawa banyak kestabilan. Kestabilan baru yang ditemukan membuat pentingnya golongan prajurit berangsur-angsur jatuh, digantikan oleh golongan pedagang. Ada banyak pertumbuhan ekonomi, dan bentuk-bentuk baru perkembangan artistik yang muncul seperti Ukiyo-e, Kabuki, dan Bunraku. Ini termasuk genre sastra baru seperti Ukiyozōshi, Sharebon (distrik hiburan), Kokkeibon (rakyat jelata), dan Ninjōbon dikembangkan. Penulis utamanya termasuk Ihara Saikaku, Chikamatsu Monzaemon, Matsuo Bashō, Shikitei Sanba, dan Santō Kyōden.

Rujukan

  1. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  2. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  3. ^ Shibatani (1990: 119)

Daftar pustaka

  • Kondō, Yasuhiro; Masayuki Tsukimoto; Katsumi Sugiura (2005). Nihongo no Rekishi (dalam bahasa bahasa Jepang). Hōsō Daigaku Kyōiku Shinkōkai. ISBN 4-595-30547-8. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  • Martin, Samuel E. (1987). The Japanese Language Through Time. Yale University. ISBN 0-300-03729-5. 
  • Matsumura, Akira (1971). Nihon Bunpō Daijiten (dalam bahasa bahasa Jepang). Meiji Shoin. ISBN 4-6254-0055-4. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  • Miyake, Marc Hideo (2003). Old Japanese : a phonetic reconstruction. London; New York: RoutledgeCurzon. ISBN 0-415-30575-6. 
  • Nakata, Norio (1972). Kōza Kokugoshi: Dai 2 kan: On'inshi, Mojishi (dalam bahasa bahasa Jepang). Taishūkan Shoten. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  • Shibatani, Masayoshi (1990). The Languages of Japan. Cambridge University Press. ISBN 0-521-36918-5. 
  • Yamaguchi, Akiho; Hideo Suzuki; Ryūzō Sakanashi; Masayuki Tsukimoto (1997). Nihongo no Rekishi (dalam bahasa bahasa Jepang). Tōkyō Daigaku Shuppankai. ISBN 4-13-082004-4. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  • l
  • b
  • s
  • l
  • b
  • s
Japonik
Kepulauan
Japanesik
Ryukyu
Utara
Amami
Okinawa
Selatan
Miyako Raya
Yaeyama Raya
Japonik Jeju
Japonik
Semenanjung
tahap lampau