Uji acak terkendali atau uji acak terkontrol (bahasa Inggris: randomized controlled trial, RCT) adalah prosedur yang umumnya digunakan pada uji coba obat atau prosedur medis. RCT melibatkan proses pemberian perlakuan kepada subjek secara acak. RCT dianggap sebagai bukti ilmiah paling tepercaya dalam perawatan kesehatan karena menghilangkan kausalitas palsu dan bias. RCT terutama digunakan pada penelitian klinis, tetapi juga digunakan untuk sektor lainnya seperti pengadilan, pendidikan, dan penelitian sosial.
Pranala luar
- A humorous look at problems with requiring randomized studies in medicine
- Directory of randomization software and services
- Power and bias in adaptively randomized clinical trials
- Design and analysis of randomized controlled trials using simulations
- Adaptive randomization software
- Lessons Learned from a Randomized Study of Multisystemic Therapy in Canada Diarsipkan 2007-10-14 di Wayback Machine.
Penelitian klinis dan perancangan percobaan |
---|
Konsep umum | - Uji klinis
- Protokol percobaan
- Uji klinis adaptif
- Uji klinis akademik
- Perancangan kajian klinis
|
---|
Kajian terkontrol (EBM I sampai II-1) | - Uji acak terkendali
- Percobaan ilmiah
- Eksperimen buta
- Uji coba label-terbuka
- Uji klinis adaptif
|
---|
Kajian observasional (EBM II-2 sampai II-3) | - Kajian potong-lintang vs. Kajian longitudinal, kajian ekologis
- Kajian kohort
- Kajian kasus–kontrol (Kajian kasus–kontrol bersarang)
- Serial kasus
- Studi kasus
- Laporan kasus
|
---|
Pengukuran | Kejadian | |
---|
Asosiasi | - Perbedaan risiko
- Angka yang dibutuhkan untuk mengobati
- Angka yang dibutuhkan untuk membahayakan
- Risiko relatif
- Reduksi risiko relatif
- Rasio ganjil
- Rasio bahaya
|
---|
Dampak populasi | - Fraksi yang dapat diatribusikan di antara terpapar
- Fraksi yang dapat diatribusikan pada populasi
- Fraksi yang dapat dicegah di antara tidak terpapar
- Fraksi yang dapat dicegah pada populasi
|
---|
Lainnya | - Titik akhir klinis
- Virulensi
- Infektivitas
- Morbiditas
- Angka kematian
- Tingkat kematian kasus
- Spesifisitas dan sensitivitas
- Rasio kemungkinan
- Probabilitas sebelum dan sesudah tes
|
---|
|
---|
Jenis uji coba | |
---|
Analisis uji klinis | |
---|
Interpretasi hasil | - Bias seleksi
- Bias kebertahanan
- Korelasi tidak berarti sebab-akibat
- Hasil nol
- Jenis kelamin sebagai variabel biologis
|
---|
|
| Artikel bertopik kedokteran atau medis ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |