Stasiun Tamanan

Stasiun Tamanan
Tamanan
+345 m
Tampak samping Stasiun Tamanan, 2024. Dipotret saat penelusuran bersama antara Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Indonesian Railway Preservation Society (IRPS)
Lokasi8°0′55″S 113°49′38″E / 8.01528°S 113.82722°E / -8.01528; 113.82722Koordinat: 8°0′55″S 113°49′38″E / 8.01528°S 113.82722°E / -8.01528; 113.82722
Ketinggian+345 m
Operator
Letak
km 230+230 lintas Surabaya Kota-Probolinggo-Kalisat-Panarukan[1]
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama agak rendah)
Jumlah jalur2
LayananTidak ada layanan.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Ditutup2004
Diagram lintasan stasiun
Legenda
ke Grujugan
Jl. Raya Tamanan
ke Sukowono
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Tamanan (TMN) adalah stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Tamanan Timur, Tamanan, Bondowoso. Stasiun yang terletak pada ketinggian +345 m ini termasuk dalam Wilayah Aset IX Jember dan merupakan stasiun KA yang lokasinya paling selatan di Kabupaten Bondowoso.

Stasiun ini hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.[3] Bersama stasiun-stasiun lainnya di jalur KA Kalisat-Panarukan, stasiun ini dinonaktifkan sejak tahun 2004 karena prasarananya sudah banyak yang rusak.[4]

Seperti stasiun di jalur Kalisat-Panarukan pada umumnya, stasiun ini memiliki peralatan persinyalan unik berupa sinyal tebeng bertipe krian. Pada Maret 2022, dalam rangka 125 tahun jalur kereta api Kalisat–Panarukan, perangkat sinyal krian di Stasiun Tamanan dipreservasi oleh Balai Teknik Perkeretaapian wilayah Jawa bagian Timur, DJKA bersama Indonesian Railway Preservation Society (IRPS) dan warga sekitar. Preservasi ini dilakukan untuk menyelamatkan benda bersejarah serta mengenalkan sejarah tipe persinyalan mekanik kepada masyarakat pada umumnya.[5][6]

Galeri

  • Alat peraga sinyal tebeng tipe krian Stasiun Tamanan yang telah selesai dipreservasi oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya bersama IRPS Proses preservasi alat peraga sinyal tebeng tipe krian Stasiun Tamanan di Desa Wonosuko Singal
    Alat peraga sinyal tebeng tipe krian Stasiun Tamanan yang telah selesai dipreservasi oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya bersama IRPS
    Proses preservasi alat peraga sinyal tebeng tipe krian Stasiun Tamanan di Desa Wonosuko Singal
  • Kondisi emplasemen Stasiun Tamanan, 2024
    Kondisi emplasemen Stasiun Tamanan, 2024

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  3. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api 2002. Jakarta: Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Departemen Perhubungan Republik Indonesia.
  4. ^ "Jalur Kereta Api Kalisat-Panarukan Segera Dibuka". Tempo.co. 2009-01-12. Diakses tanggal 2019-07-20. 
  5. ^ Preservasi Sinyal Krian Jalur Kalisat-Panarukan
  6. ^ Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur: Pemindahan Sinyal Cagar Budaya
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Sukowono
ke arah Kalisat
Kalisat–Panarukan Grujugan
ke arah Panarukan Pelabuhan


  • l
  • b
  • s