Reggae

  • Mento
  • R&B
  • jazz
  • ska
  • rocksteady
  • soul
Sumber kebudayaan
  • Akhir 1960an Jamaika, terutama Kingston
Alat musik yang biasa digunakan
Bentuk turunan
  • Dancehall
  • dub
  • hip hop
  • ragga
  • drum and bass
Subgenre
  • Roots reggae
  • Lovers rock
  • Reggae en Espanol
Genre campuran (fusion)
  • Reggaeton
  • Reggae fusion
  • Seggae
  • 2 Tone
  • Samba reggae
  • Reggaestep

Reggae adalah aliran musik yang awalnya dikembangkan di Jamaika pada akhir era 60-an. Sekalipun kerap digunakan secara luas untuk menyebut hampir segala jenis musik Jamaika, istilah reggae lebih tepatnya merujuk pada gaya musik khusus yang muncul mengikuti perkembangan ska dan rocksteady.

Reggae berbasis pada gaya ritmis yang bercirikan aksen pada off-beat atau sinkopasi, yang disebut sebagai skank. Pada umumnya reggae memiliki tempo lebih lambat daripada ska maupun rocksteady. Biasanya dalam reggae terdapat aksentuasi pada ketukan kedua dan keempat pada setiap bar, dengan gitar rhythm juga memberi penekanan pada ketukan ketiga; atau menahan kord pada ketukan kedua sampai ketukan keempat dimainkan. Utamanya "ketukan ketiga" tersebut, selain tempo dan permainan bassnya yang kompleks yang membedakan reggae dari rocksteady, meskipun rocksteady memadukan pembaruan-pembaruan tersebut secara terpisah.

Reggae di Indonesia

Beberapa nama musisi yang terkenal dalam dunia musik Reggae dan sub-ragamnya Indonesia antara lain: Imanez, Tony Q Rastafara, Nonk'Q Nongkray, Mbah Surip, Steven & Coconut Treez, Shaggydog, Souljah, Dhyo Haw, Amtenar, Momonon, Wargi Reborn, Ras Muhamad,Vegetarian reggae,Ras mallas,Marmara.