Penglihatan ilahi

Iluminasi dari Liber Scivias, yang menampilkan Hildegard dari Bingen sedang mengalami penglihatan.

Penglihatan terkadang terjadi saat bermimpi, kerasukan, atau ekstasi keagamaan, khususnya penampilan supranatural yang biasanya memberikan sebuah wahyu.[1] Penglihatan umumnya terjadi saat sedang sadar ketimbang mimpi, tetapi biasanya kurang berkonotasi psikologi. Penglihatan dikenal sebagai tradisi spiritual dan dapat menyediakan sebuah lensa ke dalam alam manusia dan realitas.[2] Nubuat sering kali dikaitkan denagn penglihatan.

Dalam kata sederhana, penglihatan merupakan sebuah pengalaman keagamaan yang pengalamannya dapat terlihat.

Contoh penglihatan

  • Penglihatan Allah dalam Kitab Yehezkiel pasal 1. (abad ke-6 SM)
  • Penglihatan seorang figur surgawi "seperti seorang anak manusia" dalam Daniel 7:13 (abad ke-6 / abad ke-2 SM)
  • Penglihatan Yesus yang dialami Santo Paulus saat perjalanan menuju Damaskus (abad ke-1)
  • Penampakan-penampakan Maria (penglihatan atau kunjungan Maria, bunda Yesus) (abad ke-1 Masehi - sekarang)
  • Penglihatan kehidupan setelah kematian dalam catatan-catatan martir Perpetua dan Felisitas (abad ke-2 Masehi)
  • Theoria (Penglihatan Allah) dimana seorang mistikus Kristen mendapatkan aspek mendalam dari Allah (dalam tradisi Ortodoks Timur) (abad ke 3-6 Masehi)
  • Penglihatan tanda Yesus yang dialami Konstantinus (312 Masehi)
  • Ramakrishna mengalami beberapa penglihatan figur-figur keagamaan yang meliputi Kali, Sita, Kresna, Yesus, dan Muhammad. (pertengahan/akhir abad ke-19)

Referensi

  1. ^ http://www.merriam-webster.com/dictionary/vision
  2. ^ Ferrer, J.N. Toward a participatory vision of human spirituality. ReVision 24(2): 15. 2001.

Pranala luar

Wikiquote memiliki koleksi kutipan yang berkaitan dengan: Visions.


Templat:Private revelation