London Underground

London Underground (juga disebut the Tube atau the Underground) adalah jaringan angkutan cepat listrik yang melayani daerah kota London dan London Raya seperti Buckinghamshire, Hertfordshire dan Essex. Jaringan ini memiliki panjang rute total 402 km dengan 272 stasiun. Underground merupakan sistem angkutan cepat tertua di dunia, sudah mulai beroperasi sejak 10 Januari 1863 pada Metropolitan Railway yang sekarang bagian dari Jalur Lingkar dan Jalur Hammersmith & City dan Jalur Metropolitan. Selain itu, jaringan ini juga merupakan jaringan pertama yang mengoperasikan kereta traksi listrik tahun 1890, sekarang bagian dari Jalur Utara.^[4]

Terowongan pertama sistem ini dibangun persis di bawah permukaan tanah dengan metode Cut-and-cover, dan cukup besar untuk memuat ukuran kereta normal. Kemudian, terowongan berikutnya dibangun melalui London Clay pada kedalaman lebih dalam. Jalur-jalur awal yang dibuat dulunya disebut UNDERGROUND di awal abad 20. Perusahaan swasta yang memiliki dan mengoperasikan jalur ini digabung pada tahun 1933 untuk membentuk London Passenger Transport Board. Operator saat ini, London Underground Limited (LUL), adalah perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Transport for London (TfL), perusahaan yang bertanggung jawab atas semua jaringan transportasi di London Raya. ^[5]

Hingga 2012^[update], 91% dari pengeluaran operasional tertutupi oleh tarif penumpang.^[6] Tiket Travelcard diperkenalkan tahun 1983 dan kartu nirkotak Oyster, diperkenalkan 2003.

Peta tube yang skematik, didesain oleh Harry Beck tahun 1931, mendapat penghargaan ikon desain nasional tahun 2006 dan sekarang dipakai juga untuk sistem lainnya Docklands Light Railway dan London Overground - serta Emirates Air Line. Branding London Underground adalah simbol roundel dan font Johnston, yang dibuat Edward Johnston tahun 1916. London Underground memperingati 150 tahun beroperasinya tahun 2013 dengan berbagai macam perayaan.^[7]

Ikon

Logo Underground berupa lingkaran merah dengan persegi panjang biru horizontal di tengahnya sudah menjadi ikon bagi kota London dan akan langsung dikenali oleh masyarakat. Persegi panjang biru tersebut bertuliskan UndergrounD atau jika digunakan sebagai tanda stasiun akan bertuliskan nama stasiun tersebut.

Infrastruktur

Perkeretaapian

Underground melayani 272 stasiun.^[1][8] 14 stasiun berada di luar London Raya, 5 di antaranya (Amersham, Chalfont & Latimer, Chesham, dan Chorleywood di Jalur Metropolitan, dan Epping di Jalur Sentral), adalah di luar Jalan tol M25 London. Dari 32 borough London, ada 6 (Bexley, Bromley, Croydon, Kingston, Lewisham dan Sutton) yang tidak dilayani oleh jaringan Underground, sedangkan Hackney mempunyai stasiun tube Old Street dan Manor House yang hanya sekadar di perbatasannya.

Peta geografis London Underground yang menunjukkan jaringan dengan 2 stasiun (Amersham dan Chesham, kiri atas, diabaikan)

Panjang total 11 jalur London Underground adalah 402 kilometer (250 mi),^[1] menjadikannya ketiga terpanjang di dunia. Sistem metro ini terdiri dari jalur atas tanah dan bawah tanah.^[1] Jalur Lingkar, Distrik, Hammersmith & City, dan Metropolitan berada tepat di bawah tanah dan ukurannya mirip dengan jalur-jalur utama kereta Inggris lainnya. Jalur Hammersmith & City dan Jalur Lingkar banyak memiliki stasiun yang digunakan bersama, begitu juga Jalur Metropolitan dan Distrik. Jalur Bakerloo, Central, Jubilee, Utara, Piccadilly, Victoria dan Waterloo & City berada jauh di bawah tanah dengan ukuran kereta yang lebih kecil dengan diameter sekitar 11 kaki 8 inci (3,56 m). Jalur-jalur ini hanya mempunyai 1 pasang jalur rel, kecuali di Jalur Piccadilly yang menggunakan jalurnya bersama dengan Jalur Distrik antara Acton Town dan Hanger Lane Junction, serta dengan Jalur Metropolitan antara Rayners Lane dan Uxbridge. Jalur Bakerloo juga menggunakan relnya bersama dengan London Overground diutara Queen's Park.^[9] 55% sistem metro ini berada di atas tanah, 20 mil (32 km) adalah terowongan cut-and-cover, dan 93 mil (150 km) adalah bawah tanah.^[1] Banyak stasiun London underground yang di bawah tanah terletak lebih tinggi daripada jalur rel yang ada, sehingga membantu kereta berdeselerasi ketika datang dan berakselerasi ketiga berangkat.^[10]

Jalur ini dielektrifikasi dengan sistem DC 4-rel: rel konduktor antar rel diberi beda potensial 630 V.^[11]

Jalur

Kereta

Kereta London Underground ada 2 ukuran, yaitu kereta atas tanah yang berukuran besar dan kereta bawah tanah dengan ukuran lebih kecil.^[20] Sejak awal 1960-an semua keretanya adalah electric multiple unit dengan pintu geser^[21] dan terakhir menggunakan masinis tahun 2000.^[22] Semua jalur menggunakan kereta dengan panjang tetap antara 6 sampai 8 gerbong, kecuali Jalur Waterloo & City yang menggunakan 4 gerbong.^[23] Kereta yang baru didesain agar bisa mengangkut penumpang berdiri dengan jumlah maksimum serta pengereman regeneratif.^[24] Sejak 1999 semua armada harus memenuhi aturan aksesibilitas yang mengharuskan akses dan ruang untuk kursi roda, serta ukuran pintu. Semua kereta bawah tanah harus memeuhi regulasi Rail Vehicle Accessibility (Non Interoperable Rail System) Regulations 2010 (RVAR 2010) pada tahun 2020.^[25]

Ventilasi dan pendinginan

Ketika Jalur Bakerloo mulai beroperasi tahun 1906, diiklankan bahwa suhu maksimum adalah 16 °C (60 °F), tetapi seiring waktu makin menghangat. Tahun 1938 muncul persetujuan untuk program perbaikan ventilasi, serta pemasangan unit pendingin di elevator di Tottenham Court Road.^[26] Belakangan ini, tercatat suhu terpanas mencapai 47 °C (117 °F) ketika Gelombang panas Eropa 2006.^[27] Pada tahun 2002, dinyatakan bahwa jika membawa binatang peliharaan dalam Underground, maka suhu di dalamnya akan melewati atas hukum perlindungan binatang Komisi Eropa.^[28] Studi yang dilakukan pada tahun 2000 menyatakan bahwa kualitas udara di bawah 73 kali lebih buruk daripada suhu di luar, dengan penumpang bernapas dengan kandungan partikulat yang sama dengan menghisap 1 batang rokok untuk perjalanan selama 20 menit.^[29][30] Tujuan utama dari kipas ventilasi London Underground adalah membuang udara panas dari terowongan, ^[26] dan kipas di seluruh jaringan telah diperbaiki, terkadang hal ini menimbulkan komplain dari penduduk sekitar karena suaranya yang berisik ketika bekerja maksimum pada malam hari.^[31]

Bulan Juni 2006 sistem pendinginan dipasang di stasiun Victoria.^[32] Tahun 2012, sistem pendinginan udara terpasang di peron stasiun Green Park dan Oxford Circus.^[33] Kereta baru dengan pendingin udara diperkenalkan pada jalur sub-surface, namun untuk jalur bawah tanah keretanya tidak mempunyai ruang kosong yang cukup untuk sistem pendinginan serta hal ini bisa lebih memanaskan terowongan lebih parah. Program Deep Tube, dicanangkan untuk mengganti kereta pada Jalur Bakerloo dan Piccadilly dengan kereta yang bisa menyimpan energi lebih baik dan pengereman regeneratif, sehingga dimungkinkan untuk memasang sistem pendingin.^[24][34]

Elevator dan eskalator

Awalnya, akses ke peron stasiun bawah tanah adalah dengan elevator.^[35] Tiap elevator dilengkapi petugas, dan di beberapa stasiun tahun 1920-an penjualan tiket dipindahkan ke elevator tersebut, terkadang elevator disusun agar bisa dikontrol dari kantor tiket.^[36] Eskalator pertama di London Underground dipasang tahun 1911 antara peron Distrik dan Piccadilly di Earl's Court dan mulai tahun berikutnya stasiun bawah tanah baru dilengkapi eskalator.^[37] Para pengguna diminta untuk berdiri di sisi kanan eskalator sehingga siapapun yang ingin berjalan lebih cepat bisa melewati mereka.^[38] pada tahun 1920-an dan 1930-an banyak elevator digantikan dengan eskalator.^[39]

Ada 426 eskalator di seluruh sistem London Underground yang terpanjang ada di Angel dengan panjang 60 meter. Ada 164 elevator,^[1] dan jumlah ini akan terus bertambah untuk meningkatkan aksesibilitas.^[40]

Wi-Fi dan layanan telepon genggam

Mulai musim panas 2012, London Underground bekerjasama dengan Virgin Media, memasang Wi-Fi di banyak stasiun, namun tidak di terowongan, sehingga penumpang bisa mendapatkan akses internet gratis. Percobaan pertama berhasil dan dilanjutkan sampai akhir 2012^[41] kemudian berganti menjadi gratis untuk pengguna Virgin Media, sedangkan yang bukan harus bayar.^[42] Namun, tanpa berlangganan berbayar untuk layanan Wi-Fi, signalnya dapat digunakan oleh smartphone untuk mengingatkan penumpang bahwa mereka telah tiba di stasiun tertentu.^[43] Saat ini jaringan telepon genggam 2G, 3G atau 4G belum bisa digunakan, dan proyek untuk menambah jangkauan sebelum Olimpiade 2012 akhirnya dibatalkan karena kesulitan dana dan teknis.^[44] Pelanggan jaringan O2 atau Three mobile dapat menggunakan aplikasi Tu Go^[45] atau InTouch^[46] untuk bisa menggunakan panggilan suara dan mengirim pesan via jaringan Wifi Virgin Media Wifi di 138^[47] stasiun London Transport. Jaringan EE berharap akan meluncurkan aplikasi panggilan dengan WiFi pada masa depan.^[48]

Lihat pula

• Bom London 2005
• London Overground

Referensi

Pranala luar

Wikimedia Commons memiliki media mengenai London Underground.