Fasilitas peluncuran SpaceX

Kompleks peluncuran Falcon 9Cape Canaveral, Florida.

Hingga 2021, SpaceX mengoperasikan empat fasilitas peluncuran: Kompleks Peluncuran Antariksa 40 Cape Canaveral (SLC-40), Kompleks Peluncuran Antariksa 4E Vandenberg (SLC-4E), Kompleks Peluncuran 39A Pusat Antariksa Kennedy (LC-39A), dan sebuah tempat peluncuran di Texas Selatan. Kompleks peluncuran 40 sempat mengalami kerusakan akibat insiden Amos-6 pada September 2016, tetapi berhasil diperbaiki pada Desember 2017.[1]

COO SpaceX, Gwynne Shotwell, pada 2014 mengungkapkan bahwa mereka sedang mengembangkan tempat-tempat peluncuran mereka.[2] Hingga Juni 2016[update], SpaceX membahas rencana awal mereka untuk meluncurkan 90 roket menuju orbit tiap tahunnya setelah tahun 2019.[3] Untuk mendukung target tersebut, mereka membutuhkan tempat peluncuran baru di Texas.[4]

Pada 2016, SpaceX menyewa bangunan seluas 53,000 kaki persegi (4,9239 m2) milih Spacehab di Port Canaveral selama lima tahun.[5] Bangunan lain untuk merawat roket rencanaya akan dibangun di kemudian hari.[6]

SpaceX juga menggunakan sebuah fasilitas peluncuran suborbital di Fasilitas Pengembangan dan Pengujian Roket di McGregor, Texas. Sebuah fasilitas pengujian lain rencananya juga akan dibangun di New Mexico.[4] Meskipun demikian, rencana tersebut batal dilakukan karena SpaceX memilih melakukan pengujian langsung pada misi komersial.

Stasiun Angkatan Antariksa Cape Canaveral

Falcon 9 Penerbangan 3, sesaat setelah meluncur dari kompleks peluncuran di Cape Canaveral, Mei 2012.

Pada 2007, Angkatan Udara AS menyewakan Kompleks Peluncuran Antariksa 40 Cape Canaveral kepada SpaceX untuk digunakan sebagai tempat peluncuran roket Falcon 9.[7] Pada April 2008, pembangunan dimulai pada fasilitas pendukung di darat. Renovasi yang dilakukan meliputi penempatan tangki oksigen cair dan kerosin serta pembangunan sebuah hangar untuk integrasi roket dan persiapan muatan yang akan diluncurkan.

Roket Falcon 9 pertama tiba di SLC-40 pada akhir tahun 2008 dan diposisikan vertikal pada 10 Januari 2009.[8] Falcon 9 pertama kali mencapai orbit pada 4 Juni 2010, membawa sebuah muatan tiruan wahana antariksa Dragon. SpaceX memodifikasi landasan peluncuran ini pada 2013 untuk mendukung peluncuran varian baru Falcon 9 v1.1, sebuah roket yang 60 persen lebih berat, mampu menghasilkan gaya dorong 60 persen lebih kuat,[9] dan memiliki tangki bahan bakar 60 persen lebih panjang apabila dibandingkan dengan versi v1.0.[10]

Pada September 2016, SLC-40 mengalami kerusakan akibat roket Falcon 9 yang meledak ketika menjalani pengujian prapeluncuran.[11] Landasan tersebut berhasil diperbaiki dan digunakan kembali untuk misi SpaceX CRS-13 pada Desember 2017.[12]

Pusat Antariksa Kennedy

Robert D. Cabana, direktur KSC, mengumumkan penandatanganan sewa LC-39A pada 14 April 2014.

Pada Desember 2013, SpaceX melakukan negosiasi dengan NASA supaya mereka dapat menyewa Kompleks Peluncuran 39A Pusat Antariksa Kennedy. Setelah SpaceX memenangkan proses pelelangan, NASA memutuskan untuk menyewakan LC-39 kepada SpaceX mulai tahun 2013. Hal ini juga NASA lakukan untuk mengurangi biaya tahunan untuk merawat landasan yang tidak terpakai.[13]

SpaceX memulai pekerjaan rekayasa dan arsitektural di LC-39A mulai tahun 2013. Perusahaan tersebut kemudian menandatangani dokumen kontrak untuk menyewa landasan ini selama 20 tahun[14] dari NASA pada April 2014.[15] SpaceX membangun sebuah Fasilitas Integrasi Horizontal (HIF) tepat di luar perimeter landasan peluncuran untuk "menyimpan [roket] Falcon, perangkat keras lainnya, dan muatan peluncuran sebelum diluncurkan."[16] Langkah ini berbeda dengan proses integrasi roket AS lainnya yang menggunakan fasilitas integrasi vertikal, seperti roket-roket pada Program Apollo dan Program pesawat ulang-alik.[14]

Roket Falcon ditransportasikan dari HIF menuju landasan peluncuran menggunakan sebuah Transporter Erector (TE) yang berjalan di atas rel.[16] Pada Februari 2016, pekerjaan pada landasan peluncuran ini dilaporkan selesai dan segera diaktifkan untuk menunjang peluncuran Falcon 9 Full Thrust.[17] Peluncuran dari LC-39A pertama yang dilakukan oleh SpaceX terjadi pada Februari 2017, diikuti oleh kesuksesan pendaratan tingkatan pertama Falcon 9 di Landing Zone 1. Pekerjaan lebih lanjut dibutuhkan untuk menunjang peluncuran Falcon Heavy dan misi berawak.

Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg

Fasilitas peluncuran SpaceX di pantai barat Amerika Serikat, tepatnya Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg. Foto ini dipotret saat peluncuran CASSIOPE pada September 2013.

SpaceX mengoperasikan sebuah lokasi peluncuran di pantai barat Amerika Serikat, tepatnya di Kompleks Peluncuran Antariksa 4 Vandenberg, untuk meluncurkan satelit menuju orbit polar atau orbit sinkron Matahari menggunakan Falcon 9.

SpaceX memulai pengerjaan lokasi peluncuran Vandenberg pada Juli 2011.[18][19] Sebuah perhitungan yang dilakukan pada 2011 mengestimasi biaya yang diperlukan untuk proyek ini sebesar $20 hingga $30 juta untuk proses konstruksi dan operasi selama 24 bulan pertama. Setelah itu, biaya operasional landasan peluncuran ditaksir mencapai $5–10 juta per tahun. Peluncuran keenam Falcon 9 dilakukan dari landasan peluncuran ini pada September 2013, menjadi peluncuran pertama bagi varian Falcon 9 v1.1.[4] Lokasi peluncuran ini kemudian digunakan untuk peluncuran Jason-3, konstelasi Iridium NEXT, dan satelit-satelit lainnya.

Referensi

  1. ^ "Launch operators expect minimal delays from Hurricane Irma – Spaceflight Now". spaceflightnow.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-10-18. Diakses tanggal 2017-09-30.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  2. ^ Gwynne Shotwell (2014-03-21). Broadcast 2212: Special Edition, interview with Gwynne Shotwell (audio file). The Space Show. Berlangsung pada 49:50–50:40. 2212. Diarsipkan dari versi asli (mp3) tanggal 2014-03-22. Diakses tanggal 2014-03-22.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  3. ^ "Port Commissioner: SpaceX negotiating Port lease to refurbish rocket boosters". Fox35 Local News. 2016-06-23. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-06-26. Diakses tanggal 2016-07-01.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  4. ^ a b c Clark, Stephen (2013-10-18). "SpaceX says robust market can support four launch pads". Spaceflight Now. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-30. Diakses tanggal 2013-10-27.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  5. ^ Dave Berman (November 23, 2016). "SpaceX plans five-year lease of Port Canaveral complex". Florida Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-28. Diakses tanggal 15 June 2017. 
  6. ^ Nick Statt (Aug 24, 2016). "SpaceX is building new facilities at Port Canaveral to refurbish rockets". The Verge. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 April 2017. Diakses tanggal 15 June 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  7. ^ Kelly, John (April 25, 2007). "SpaceX cleared for Cape launches". Florida Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 30, 2007. Diakses tanggal June 5, 2010. 
  8. ^ Shanklin, Emily (January 12, 2009). "SpaceX's Falcon 9 on Launch Pad at Cape Canaveral". SpaceX.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 1, 2009. Diakses tanggal June 5, 2010.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  9. ^ "Falcon 9's commercial promise to be tested in 2013". Spaceflight Now. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 November 2012. Diakses tanggal 17 November 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  10. ^ Klotz, Irene (2013-09-06). "Musk Says SpaceX Being "Extremely Paranoid" as It Readies for Falcon 9's California Debut". Space News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-09-22. Diakses tanggal 2013-09-13.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  11. ^ "SpaceX Falcon 9 rocket, satellite destroyed in explosion". Florida Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-09-02. Diakses tanggal 2016-09-01.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  12. ^ Gebhardt, Chris (December 6, 2017). "SLC-40 comes back to life with CRS-13 static fire campaign". NASASpaceFlight.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 8, 2018. Diakses tanggal November 15, 2018.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  13. ^ "SpaceX to bid for rights to historic NASA launch pad". Phys.org. 2013-12-13. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-15. Diakses tanggal 2013-12-15.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  14. ^ a b Dean, James (2014-04-15). "With nod to history, SpaceX gets launch LC-39A OK". Florida Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-07-30. Diakses tanggal 2014-04-15.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  15. ^ "NASA signs over historic Launch Pad 39A to SpaceX". collectSpace. 2014-04-14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-24. Diakses tanggal 2014-11-19.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  16. ^ a b Bergin, Chris (2014-11-18). "Pad 39A – SpaceX laying the groundwork for Falcon Heavy debut". NASA Spaceflight. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-11-19. Diakses tanggal 2014-11-17.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  17. ^ Jeff Foust (February 4, 2016). "SpaceX seeks to accelerate Falcon 9 production and launch rates this year". Space News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-02-09. Diakses tanggal 15 June 2017. 
  18. ^ Robbins, Rebecca (2011-07-15). "Men to Mars from Vandenberg?". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-18. Diakses tanggal 2011-07-15.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  19. ^ Reisinger, Don (2011-07-15). "SpaceX breaks ground on Falcon Heavy launch site". CNET. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-10. Diakses tanggal 2011-07-15.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  • l
  • b
  • s
SpaceX
Roket peluncur
Beroperasi
Dalam pengembangan
Pensiun
Dibatalkan
Wahana uji
Pensiun
  • Grasshopper
  • F9R Dev1†
  • DragonFly
  • Starhopper
Tidak/belum terbang
Wahana antariksa
Kargo
Awak
Wahana dapat digunakan ulang
  • Pendorong tahap pertama
    • B1046
    • B1048
    • B1056
  • Kapsul kargo
    • C106
    • C108
Mesin roket
  • Kestrel (pensiun)
  • Merlin
    • 1A
    • 1B*
    • 1C
    • 1D
    • Vacuum
  • Draco
    • SuperDraco
  • Raptor
  • Pendorong Methalox*
Misi
Tempat peluncuran
Orbital
Atmosfer
Tempat pendaratan
  • Autonomous spaceport drone ship
  • Landing Zone
    • LZ-1 di Cape Canaveral
    • LZ-2 di Cape Canaveral
    • LZ-4 di Vandenberg
Fasilitas lain
Wahana penunjang
  • GO Searcher
    • Pendaratan Dragon 2
  • Shannon
    • Pendaratan Dragon 2
  • Ms. Tree & Ms. Chief
    • Pendaratan fairing
Kontrak
  • Commercial Orbital Transportation Services
  • Commercial Resupply Services
  • Commercial Crew Program
  • Commercial Lunar Payload Services
  • Gateway Logistics Services
Program litbang
  • Program pengembangan sistem peluncur daur ulang SpaceX
  • Uji pendaratan tahap pertama Falcon 9
  • Red Dragon (dibatalkan)
  • Infrastruktur transportasi Mars SpaceX
Tokoh
* menandai kendaraan atau mesin yang tidak/belum pernah terbang serta misi atau fasilitas di masa depan. † menandai misi yang gagal, kendaraan yang hancur, dan fasilitas yang mangkrak atau ditinggalkan.