Daftar Duta Besar Indonesia untuk Sri Lanka
Duta Besar Indonesia untuk Sri Lanka | |
---|---|
Merangkap Maladewa | |
Lambang Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia | |
Petahana Dewi Gustina Tobing sejak 25 Oktober 2021 | |
Kantor | Sri Jayawardenapura Kotte, Sri Lanka |
Ditunjuk oleh | Presiden Indonesia |
Situs web | kemlu |
Berikut adalah daftar diplomat Indonesia yang pernah menjabat Duta Besar Republik Indonesia untuk Sri Lanka:
No. | Foto | Nama | Mulai menjabat | Selesai menjabat | Merangkap | Diangkat oleh | Ref. | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Asa Bafagih | 1960 | 1964 | Soekarno | [1] | |||
2 | Muhammad Ali Hanafiah | 1964 | 1966 | [2][3] | ||||
3 | Abdul Hamid | 13 Maret 1969 | 1972 | Soeharto | [4][5] | |||
4 | Soekirman | 17 Juni 1972 | 1976 | [5][6] | ||||
5 | Adlinsyah Jenie | 27 Maret 1976 | 1979 | [5][7] | ||||
6 | Soedharmo Djajadiwangsa | 19 Januari 1980 | 1983 | Maladewa | [5][8] | |||
7 | Sufri Jusuf | Juli 1983 | Desember 1986 | Maladewa | [9] | |||
8 | R. Sajogo | 14 Maret 1987 | 1990 | Maladewa | [5][10] | |||
9 | Suprapto Hardoutomo | 3 Januari 1991 | 1994 | Maladewa | [5][11] | |||
10 | Junizar Jacub | 7 Februari 1995 | Maladewa | [12] | ||||
11 | Mohammad Saleh | 20 Oktober 1998 | Maladewa | B.J. Habibie | [13] | |||
12 | Sudargo Mangunwijoyo | 6 Agustus 2003 | Maladewa | Megawati Soekarnoputri | ||||
13 | Djafar Husein | 8 April 2008 | Maladewa | Susilo Bambang Yudhoyono | [14] | |||
14 | Harimawan Suyitno | 3 September 2012 | Maladewa | [15] | ||||
15 | I Gusti Ngurah Ardiyasa | 13 Maret 2017 | 30 September 2021 | Maladewa | Joko Widodo | [16] | ||
16 | Dewi Gustina Tobing | 25 Oktober 2021 Kredensial: 21 Desember 2021 (Sri Lanka) 17 Mei 2022 (Maladewa) | Petahana | Maladewa | [17][18][19] |
Lihat pula
- Daftar Duta Besar Indonesia
- Daftar duta besar Sri Lanka untuk Indonesia
- Daftar perwakilan diplomatik Indonesia
- Hubungan Indonesia dengan Sri Lanka
- Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kolombo
Referensi
- ^ Hong Liu (2011). China and the Shaping of Indonesia, 1949-1965. Singapore: NUS Press. hlm. 278.
- ^ Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 1964 tentang Pengangkatan Muhammad Ali Chanafiah sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Ceylon Berkedudukan di Colombia (1964-02-06).
- ^ "Jakarta Reported Firing Pro-Communist Envoys". The Globe and Mail. 1966-04-18. hlm. 10. Parameter
|access-date=
membutuhkan|url=
(bantuan) - ^ Ceylon Year Book, Volume 21. Sri Lanka: Department of Census and Statistics. 1971. hlm. 38.
- ^ a b c d e f Sejarah Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1995. hlm. 159.
- ^ G. Dwipayana; Nazaruddin Sjamsuddin, ed. (2003). Jejak Langkah Pak Harto 28 Maret 1968 – 23 Maret 1973. Jakarta: Citra Kharisma Bunda. hlm. 445.
- ^ Nazaruddin Sjamsuddin, ed. (2003). Jejak Langkah Pak Harto 27 Maret 1973 – 23 Maret 1978. Jakarta: Citra Kharisma Bunda. hlm. 348–349. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-03. Diakses tanggal 2019-09-03.
- ^ "Presiden: Semua Negara Jauhkan Diri Dari Nafsu Expansionis". ANTARA. 1980-01-19. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-31. Diakses tanggal 2019-08-31.
- ^ Suffri Jusuf (1989). Hubungan internasional dan politik luar negeri: sebuah analisis teoretis dan uraian tentang pelaksanaannya. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. hlm. 223.
- ^ "Presiden Lantik Empat Dubes Baru". ANTARA. 1987-03-14. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-05. Diakses tanggal 2019-08-08.
- ^ Nazaruddin Sjamsuddin, ed. (2003). Jejak Langkah Pak Harto 21 Maret 1988 – 11 Maret 1993. Jakarta: Citra Kharisma Bunda. hlm. 387. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-07. Diakses tanggal 2019-08-09.
- ^ "Hasjim, Wisber Named Ambassadors". Jakarta Post. 1995-02-07. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-31. Diakses tanggal 2019-08-31.
- ^ Pewarta Departemen Luar Negeri RI., Volumes 85–91. Jakarta: Departemen Luar Negeri Republik Indonesia. 1998. hlm. 86.
- ^ Iman Rosidi (2008-04-08). "Hamid, Arman, dan Da'i Jadi Dubes RI". Okezone News. Diakses tanggal 2019-08-08.
- ^ Yulistyo Pratomo (2012-09-03). "SBY lantik 16 duta besar RI untuk negara sahabat". Kompas. Diakses tanggal 2019-08-08.
- ^ Ray Jordan (2017-03-13). "Presiden Jokowi Resmi Lantik 17 Duta Besar RI Baru". Detik. Diakses tanggal 2019-08-08.
- ^ "Presiden Jokowi Lantik 17 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat". Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 25 Oktober 2021. Diakses tanggal 29 Oktober 2021.
- ^ "Dubes RI serahkan surat kepercayaan ke Presiden Sri Lanka". Detik. 22 Desember 2021. Diakses tanggal 23 Desember 2021.
- ^ "Maladewa Minta Indonesia Beri Warganya Peluang Pendidikan Tinggi". Republika. 19 Mei 2022. Diakses tanggal 20 Mei 2022.
- l
- b
- s
Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika • Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa • Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN • Direktorat Jenderal Kerja Sama Multilateral • Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik • Direktorat Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional • Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler
Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri • Pusat Pendidikan dan Pelatihan • Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi
- Afganistan
- Afrika Selatan
- Aljazair
- Amerika Serikat
- Arab Saudi
- Argentina
- Australia
- Austria
- Azerbaijan
- Bahrain
- Bangladesh
- Belanda
- Belgia
- Bosnia dan Herzegovina
- Brasil
- Britania Raya
- Brunei
- Bulgaria
- Ceko
- Chili
- Denmark
- Ekuador
- Etiopia
- Fiji
- Filipina
- Finlandia
- Hungaria
- India
- Irak
- Iran
- Italia
- Jepang
- Jerman
- Kamboja
- Kanada
- Kazakhstan
- Kenya
- Kolombia
- Korea Selatan
- Korea Utara
- Kroasia
- Kuba
- Kuwait
- Laos
- Lebanon
- Malaysia
- Maroko
- Meksiko
- Mesir
- Mozambik
- Myanmar
- Namibia
- Nigeria
- Norwegia
- Oman
- Pakistan
- Panama
- Papua Nugini
- Peru
- Polandia
- Portugal
- Prancis
- Qatar
- Rumania
- Rusia
- Selandia Baru
- Senegal
- Serbia
- Singapura
- Slowakia
- Spanyol
- Sri Lanka
- Sudan
- Suriah
- Suriname
- Swedia
- Swiss
- Tanzania
- Thailand
- Timor Leste
- Tiongkok
- Tunisia
- Turki
- Ukraina
- Uni Emirat Arab
- Uzbekistan
- Vatikan
- Venezuela
- Vietnam
- Yaman
- Yordania
- Yunani
- Zimbabwe
Sekolah Dinas Luar Negeri (Sekdilu) • Sekolah Staf Dinas Luar Negeri (Sesdilu) • Sekolah Staf dan Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu)