Bendera palsu

Operasi bendera palsu atau operasi kambing hitam adalah perbuatan dengan maksud menyamarkan pihak yang sebenarnya bertanggung jawab dan menjadikan pihak lain sebagai kambing hitam.

Istilah "bendera palsu" berasal dari abad ke-16 sebagai ekspresi figuratif belaka yang berarti "kekeliruan mengenai afiliasi atau motif seseorang yang disengaja".[1] Istilah ini kemudian digunakan untuk menggambarkan tipu muslihat pada pertempuran maritim ketika sebuah kapal mengibarkan bendera negara netral atau musuh untuk menyembunyikan identitas sebenarnya. Taktik ini awalnya digunakan oleh bajak laut dan kapal dagang untuk menipu kapal lain agar memungkinkan mereka bergerak lebih dekat sebelum menyerang mereka. Ini kemudian dianggap sebagai praktik yang dapat diterima selama pertempuran maritim menurut hukum internasional, asalkan kapal penyerang menunjukkan bendera sebenarnya begitu memulai serangan.[2][3][4][5]

Penggunaan istilah ini meluas untuk menyertakan tindakan negara-negara yang mengorganisasi serangan terhadap diri mereka sendiri dan membuat serangan itu tampak dilakukan oleh negara-negara musuh atau teroris, sehingga memberikan alasan yang mereka butuhkan untuk melakukan represi domestik dan agresi militer negara asing.[6]

Lihat pula

  • Ad hominem
  • Agent provocateur
  • Ikan haring merah
  • Kampanye hitam
  • Peperangan psikologis
  • Politik identitas
  • Politik pecah belah
  • Taktik salami
  • Ucapan kebencian

Rujukan

  1. ^ O'Conner, Patricia; Kellerman, Stewart (11 May 2018). "The True History of False Flags". Grammarphobia.com. Diakses tanggal 9 June 2020. 
  2. ^ Christopher Hodapp; Alice Von Kannon (4 February 2011). Conspiracy Theories and Secret Societies For Dummies. John Wiley & Sons. hlm. 137–. ISBN 978-1-118-05202-0. 
  3. ^ Politakis (24 October 2018). Modern Aspects Of The Laws Of Naval Warfare And Maritime Neutrality. Taylor & Francis. hlm. 281–. ISBN 978-1-136-88577-8. 
  4. ^ Faye Kert (30 September 2015). Privateering: Patriots and Profits in the War of 1812. JHU Press. hlm. 62–. ISBN 978-1-4214-1747-9. 
  5. ^ Donald R. Hickey; Connie D. Clark (8 October 2015). The Routledge Handbook of the War of 1812. Routledge. hlm. 64–. ISBN 978-1-317-70198-9. 
  6. ^ deHaven-Smith, Lance (2013). Conspiracy Theory in America, Austin: University of Texas Press. p.225
  • l
  • b
  • s
Disinformasi
Jenis
Buku
  • Disinformation karya Ion Mihai Pacepa
  • Dezinformatsia: Active Measures in Soviet Strategy
  • The KGB and Soviet Disinformation
  • The Case for Latvia
  • Who's Who in the CIA
Operasi
disinformasi
  • Campur tangan Rusia dalam pemilihan umum Amerika Serikat 2016
  • Dugaan hubungan Praha Mohamed Atta
  • Funkspiel
  • Hujan kuning
  • Information Operations Roadmap
  • Jihadunspun.com
  • Kapal perang K-1000
  • Kontroversi disinformasi CIA 1995
  • Operasi INFEKTION
  • Operasi Neptune
  • Operasi Shocker
  • Operasi Toucan
  • Orang Iseng dari Olgino
  • Pasukan web
  • Paus Pius XII dan Rusia
  • Pemalsuan uranium Niger
  • Penyensoran media dan disinformasi dalam unjuk rasa Taman Gezi
  • Seat 12
  • Strategi ketegangan
  • Surat Habbush
  • Teori konspirasi Jonestown
  • Teori konspirasi pembunuhan Kennedy CIA
  • U.S. Army Field Manual 30-31B
Lembaga
anti-disinformasi
Seri terkait: Penipuan • Manipulasi media • Propaganda
Di proyek wiki lain: Commons • Wikiquote • Wiktionary
  • l
  • b
  • s
Teknik
Peralatan
  • Boneka militer
  • Kapal Q
Operasi
Buku